Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Cara Halus Mengakhiri Pertemanan Tanpa Drama

ilustrasi perempuan (pexels.com/João Jesus)

Balikpapan, IDN Times - Nggak semua pertemanan bisa bertahan selamanya. Ada yang berakhir karena perbedaan prinsip, kehilangan kepercayaan, atau sekadar karena jalan hidup yang mulai berbeda.

Beberapa pertemanan memudar secara alami, misalnya karena jarang bertemu setelah pindah kerja atau beda lingkungan. Tapi, ada juga yang memang harus diakhiri secara sadar. Kalau kamu merasa hubungan pertemanan sudah nggak sehat atau nggak lagi membawa dampak positif, berikut lima cara halus buat mengakhirinya tanpa bikin drama.

1. Mengurangi interaksi secara perlahan

ilustrasi perempuan mengecek HP (pexels.com/Matilda Wormwood)

Kedekatan dalam pertemanan biasanya terjalin karena sering berinteraksi. Jadi, cara paling halus untuk menjauh adalah dengan mengurangi frekuensi komunikasi secara perlahan. Jika biasanya kalian ngobrol setiap hari, mulai kurangi jadi seminggu sekali, lalu sebulan sekali, sampai akhirnya tidak ada lagi percakapan.

Tanpa harus mengucapkan perpisahan secara eksplisit, hubungan ini akan melebur dengan sendirinya. Lama-kelamaan, rasa canggung akan menggantikan kedekatan yang pernah ada.

2. Jujur dan berani bicara

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Keira Burton)

Kalau kamu merasa hubungan ini sudah nggak bisa dilanjutkan, coba bicara secara terbuka. Ungkapkan alasan kenapa kamu ingin menjaga jarak, entah karena batasan yang sering dilanggar atau karena hubungan ini nggak lagi sehat buatmu.

Jujur memang bisa bikin hati seseorang sakit, tapi setidaknya ini memberi kejelasan. Dia pun nggak akan bertanya-tanya kenapa kamu tiba-tiba menjauh dan mungkin bisa introspeksi dari kejadian ini.

3.Ubah cara komunikasi menjadi formal

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Monstera)

Terkesan sepele, tapi mengubah cara komunikasi bisa jadi tanda pertemanan yang mulai renggang. Jika biasanya kalian ngobrol dengan santai dan penuh candaan, coba ubah jadi lebih formal dan kaku. Hal ini akan memberi sinyal bahwa hubungan kalian sudah nggak seakrab dulu.

Selain itu, berhenti merespons leluconnya juga bisa membuatnya sadar bahwa sesuatu telah berubah. Lama-kelamaan, hubungan akan semakin berjarak dengan sendirinya.

4. Selalu menolak ajakan bertemu

ilustrasi perempuan bercakap-cakap (pexels.com/SHVETS Production)

Salah satu cara menghindari pertemanan tanpa harus berbicara langsung adalah dengan selalu menolak ajakan. Saat dia mengajak makan siang atau hangout, kamu bisa menolak dengan alasan sibuk atau sudah ada rencana lain.

Selain itu, membalas pesan dengan lambat atau tidak mengangkat telepon juga bisa menjadi tanda bahwa kamu ingin menjaga jarak. Ini sering dilakukan oleh mereka yang kurang nyaman untuk berkonfrontasi secara langsung.

5. Berhenti berusaha mencari kedekatan

ilustrasi perempuan (pexels.com/Josh Hild)

Pertemanan membutuhkan usaha dari kedua belah pihak. Kalau kamu sudah nggak lagi menunjukkan inisiatif untuk ngobrol atau bertemu, lama-lama hubungan ini akan terasa hambar. Pada akhirnya, kalian akan merasa seperti orang asing satu sama lain.

Setiap orang datang ke dalam hidup kita dengan tujuan yang berbeda. Ada yang hanya singgah sementara, dan itu nggak masalah. Jika suatu hubungan pertemanan sudah nggak lagi sehat atau terasa memaksakan, mengakhirinya adalah pilihan yang wajar. Yang penting, lakukan dengan cara yang baik dan tetap saling menghormati.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
SG Wibisono
EditorSG Wibisono
Follow Us