Dua Remaja Singkawang Kedapatan Mesum Sambil Live di Tiktok
Pontianak, IDN Times - Dua sejoli asal Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar) yang viral usai melakukan tindakan asusila sambil live Tiktok kini diamankan Polres Singkawang, pada Kamis (27/11/2025) malam.
Kapolres Singkawang Melalui Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Raja Toga Paruhum membenarkan penangkapan dua remaja terduga pelaku tindak pidana kesusilaan yang dilakukan melalui siaran langsung.
Penangkapan tersebut dilakukan berdasarkan Laporan Polisi Nomor LP/B/109/XI/2025/SPKT/POLRES SINGKAWANG/POLDA KALBAR.
“Kedua terduga pelaku diamankan di dua lokasi berbeda di wilayah Kota Singkawang dan Kabupaten Sambas,” kata Raja, Sabtu (29/11/2025).
1. Viral sepasang remaja lakukan mesum sambil live Tiktok
Peristiwa tersebut berawal dari viralnya siaran langsung yang dilakukan melalui akun TikTok, menampilkan tindakan tidak senonoh yang dilakukan oleh dua remaja di Kota Singkawang. Peristiwa itu langsung menghebohkan dan meresahkan masyarakat.
Dalam videonya, kedua remaja tersebut terang-terangan melakukan aksi mesum dengan menggunakan bahasa daerah. Remaja pria tampak telanjang dada, sedangkan remaja perempuan mengenakan pakaian berwarna hitam.
“Menindaklanjuti laporan tersebut, Unit Il Tipidter Satreskrim Polres Singkawang bergerak cepat melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi dan melacak keberadaan para pelaku,” kata Raja.
2. Diduga karena ingin dapat gift
Kedua remaja tersebut nekat melakukan aksi mesum dengan siaran langsung di Tiktok diduga karena ingin mendapatkan gift (hadiah). Dari live tersebut, mereka tampak mengharapkan gift dari para penonton.
Video siaran tersebut ditonton lebih dari ratusan penonton dan langsung direkam ulang. Video tersebut pun beredar luas di media sosial.
Usai viral, kedua remaja tersebut sempat melakukan klarifikasi dan meminta maaf. Mereka mengaku kesalahannya dan meminta untuk warga tak menyebarkan kembali video tersebut.
3. Keduanya ditangkap di lokasi berbeda
Dari hasil penyelidikan, kata Raja, petugas memperoleh informasi bahwa pelaku perempuan berada di rumah orang tuanya di wilayah Semparuk, Kabupaten Sambas.
Sedangkan pelaku pria berada di kediamannya di Kelurahan Setapuk, Kecamatan Singkawang Utara. Dengan dukungan personel Polres Sambas, kedua terduga pelaku berhasil diamankan tanpa perlawanan.
“Selanjutnya, mereka langsung dibawa ke Polres Singkawang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya.
Dalam penanganannya, penyidik menerapkan Pasal 45 Ayat (1) jo Pasal 27 Ayat (1) UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang ITE serta Pasal 36 jo Pasal 10 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi, juncto Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHPidana. Saat ini penyidik juga telah melakukan pemeriksaan saksi-saksi, gelar perkara, serta penahanan terhadap para tersangka.
“Penyidik akan menuntaskan perkara ini secara profesional dan transparan,” tukasnya.
