Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Bank Sampah di Penajam Dimaksimalkan untuk Kurangi Volume

Ilustrasi sampah plastik (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Penajam, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, berupaya menekan timbulan (berat/volume) sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Buluminung melalui program bank sampah.

"Kami terus berupaya menekan volume sampah yang dibuang ke TPA Buluminung melalui program bank sampah," jelas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Penajam Paser Utara, Tita Deritayati di Penajam, Sabtu.

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Penajam Paser Utara terus mendorong masyarakat untuk mengelola bank sampah di wilayah masing-masing.  Karena dapat menjaga kebersihan dan bisa menambah penghasilan warga.

1. Bisa jadi tabungan

ilustrasi arus kas (IDN Times/Aditya Pratama)

Dinas Lingkungan Hidup menyediakan buku tabungan khusus bagi masyarakat yang menjual sampah melalui bank sampah.

Sampah yang memiliki nilai ekonomis seperti kardus, besi, plastik dan lainnya, menurut dia, bisa dibawa ke bank sampah untuk ditukarkan dengan uang.

Melalui bank sampah yang dikelola masyarakat sendiri, secara otomatis dapat memberi penghasilan sampingan melalui sampah sekaligus kebersihan lingkungan tetap terjaga.

2. Pelatihan pembuatan pupuk kompos

Ilustrasi tempat sampah (Dok.IDN Times/Istimewa)

Dinas Lingkungan Hidup juga memberikan pelatihan pembuatan pupuk kompos atau organik dari bahan baku sampah.
 
Program bank sampah dan pembuatan pupuk organik dengan bahan baku sampah tersebut, kata dia, diharapkan berat sampah dari TPS (tempat pembuangan sementara) yang diangkut ke TPA dapat berkurang.
 

3. Volume sampah terus bertambah

Ilustrasi tumpukan sampah di pinggir jalan. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Sampah rumah tangga yang diangkut ke TPA Buluminung di Kelurahan Buluminung, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, dari setiap TPS yang ada di wilayah daerah itu cenderung mengalami peningkatan setiap tahun.
 
“Saat ini rata-rata sampah rumah tangga yang masuk ke TPA Buluminung mencapai 50 ton per hari,” ujar Tita Deritayati.

Komposisi sampah rumah tangga yang dihasilkan masyarakat di daerah berjuluk Benuo Taka itu didominasi sampah organik, kemudian sampah plastik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yerin Shin
EditorYerin Shin
Follow Us