Kaltara Ajak Berau Bergabung, Gubernur Kaltim: Terserah Rakyat Berau!

Samarinda, IDN Times - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor menanggapi ajakan Kalimantan Utara (Kaltara) ke Kabupaten Berau untuk bergabung dalam satu provinsi. Terkait hal tersebut, Isran justru menyerahkan semua keputusan ke masyarakat Berau.
"Oh, terserah saja. Kita ini 'kan rakyatnya yang mengatur," katanya santai, Selasa (1/11/2022) di Pendopo Odah Etam, Kantor Gubernur Kaltim.
1. Minta Berau bisa bergabung dengan Kaltara

Sebelumnya, beberapa waktu lalu Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang mengunjungi Kabupaten Berau dan mengadakan dialog bersama tentang perekonomian. Di tengah sesi kegiatan tersebut, Zainal Arifin menyampaikan agar Berau bisa bergabung dengan provinsi ke 34 itu.
"Ini memang penyampaian ide, syarat terbentuknya provinsi Kaltara memang minimal tiga kabupaten/kota," kata dia.
2. Berau akan dapatkan keuntungan administratif

Menurutnya, jika memang bisa bergabung dengan Kaltara, Kabupaten Berau akan diuntungkan dari segi administratif. Apalagi melihat dari letak geografisnya sangat memudahkan pelayanan masyarakat. Pun dari segi infrastruktur kini semakin berkembang pesat.
"Saya akan bangun jalan tol. Yang penting Berau gabung dulu," tuturnya.
3. Dibebaskan mengolah keuangan daerah sendiri

Ajakan Kabupaten Berau untuk bergabung dengan Provinsi Kaltara ini bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya hal sama pernah dilontarkan Gubernur Kaltara pada tahun 2013 silam.
Bahkan Zainal memberikan kebebasan pada Kabupaten Berau untuk mengelola keuangan tanpa harus menyumbangkan pendapatannya ke Provinsi Kaltara.
"Tinggal dari kepala daerahnya saja lagi, wacana ini (pastinya) akan saya tindaklanjuti dengan serius," tutupnya.