Hore, Pelajar di Penajam Paser Utara akan Peroleh Kuota Internet
Tetap galakan belajar mengajar home visit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Dalam waktu dekat ini pelajar di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) bakal memperoleh bantuan paket kuota internet dari pemerintah pusat. Paket internet guna membantu proses belajar mengajar selama masa pandemik COVID-19.
“Terkait dengan bantuan paket kuota internet dari pemerintah pusat tahun ini sedang berproses, kami telah diminta untuk mendata nomor telepon setiap pelajar guna disampaikan kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) RI,” ujar kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU Alimuddin kepada IDN Times, Jumat (6/8/2021).
Baca Juga: Curi Modal Majikan, Penjual Pukis Berurusan dengan Polisi Penajam
1. Disdikpora PPU diminta data nomor handphone peserta didik dan guru
Dikatakannya, berdasarkan surat Kemendikbud-Ristik Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor : 9969/C/DS.00.01/2021 tanggal 4 Agustus 2021 perihal program lanjutan pemberian kuota internet bagi peserta didik dan guru, seluruh kepala dinas pendidikan seluruh Indonesia termasuk di PPU ditugaskan untuk melakukan pemutakhiran data peserta didik dan guru serta nomor ponsel yang aktif milik mereka guna penyaluran bantuan tersebut.
“Pemutakhiran data tersebut dilakukan melalui aplikasi dapodik serta kita juga diminta untuk memastikan memastikan kesesuaian data peserta didik dan guru dengan sistem kependudukan dan pencatatan sipil melalui laman vervalpd.data.kemdikbud.go.id untuk peserta didik dan vervalptk.data.kemdikbud.go.id untuk guru,” sebutnya.
Selain itu, tambah Alimuddin, pihaknya juga diminta segera memperbaiki data peserta didik dan guru yang masuk ke kategori residu pada laman milik Kemendikbud-Ristek tersebut, semua yang diminta tersebut harus dilakukan selambatnya pada 31 Agustus 2021 depan.
"Untuk besaran kuota sama seperti tahun 2020 kemarin, namun dirinya tidak mengetahui besarannya karena langsung dikirim ke nomor genggam masing-masing penerima," sebutnya.
Baca Juga: Syukur, Sebanyak 2.211 Warga Penajam Paser Utara Sembuh COVID-19