TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pencapaian Vaksinasi COVID-19 di Penajam Paser Utara di Atas 50 Persen

PPU masih di PPKM Level 3

Sejumlah santri Ponpes Al-Banjari Penajam saat jalani observasi usai vaksinasi (IDN Times/Ervan)

Penajam, IDN Times - Pencapaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) kini telah terealisasi di atas 50 persen,  sebelumnya masih berada di bawah angka 50 persen, akibatnya PPU ditetapkan kembali ke Level 3.

“Secara umum capaian cakupan vaksinasi di Kabupaten PPU kini sudah di atas 50 persen realisasinya. Di mana beberapa waktu lalu kita masih berada di bawah 50 persen akibatnya ketika itu PPU ditetapkan kembali masuk dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 dari level 2,” ujar Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 PPU juga Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr. Jansje Grace Makisurat kepada IDN Times, Selasa (9/11/2021).

Baca Juga: Produksi Budidaya Ikan di Lokasi IKN Penajam Paser Utara Meningkat

1. Berharap kejar target 80 persen di akhir tahun 2021

Gerai Vaksin Presisi Polres PPU di Penajam (IDN Times/Ervan)

Dikatakannya, secara umum cakupan vaksinasi COVID-19 di PPU telah di atas 50 persen, sehingga dirinya berharap dengan bantuan seluruh aparatur di tingkat Kabupaten, kecamatan, desa/ kelurahan hingga RT sama- sama mengejar target 80 persen di akhir tahun 2021 ini. Harusnya dengan capaian di atas 50 persen ini, PPKM di PPU kembali ke level 2 tetapi saat ini belum mengetahuinya.

“Harusnya PPKM di PPU turun jadi Level 2, tetapi belum ada konfirmasi. Harapan saya para camat, kepala desa dan lurah hingga para ketua RT segera mendata warganya yg belum vaksinasi dan mendaftarkan ke puskesmas terdekat agar sama sama kita kejar target 80 persen di akhir tahun cakupan vaksinasi di PPU,” tegasnya.

2. Waru realisasi paling rendah hanya 27 persen

dr. Jansje Grace Makisurat (IDN Times/Ervan)

Meskipun cakupan vaksinasi di PPU telah di atas 50 persen, jelasnya, namun di antara empat kecamatan yang ada di PPU posisi yang paling rendah capainya hanya di Kecamatan Waru sebesar 4.217 orang atau 27 persen pada dosis pertama dan dosis dua capainya 2.268 atau 14 persen dengan sasaran sejumlah 15.676 orang.

“Berdasarkan data realisasi rekapan kumulatif sejak 30 Januari 2021 hingga 7 November 2021, posisi capaian vaksinasi dosis pertama di wilayah Kecamatan Waru masih sangat rendah di bawah 50 persen, sedangkan kecamatan lain telah berada di atas 50 persen,” bebernya.  

Menurutnya, penyebab realisasi capaian dosis pertama masih sangat rendah di Kecamatan Waru disebabkan, karena hanya ada satu puskesmas di wilayah itu dan mungkin perhatian pemerintah setempat juga kurang. Namun pihaknya tetap berupaya untuk mengoptimalkan capaian di kecamatan tersebut.

3. Jadi pekerjaan rumah bersama bisa tercapai minimal 50 persen di akhir bulan

Pelaksanaan Serbuan Vaksinasi Kodim 0913/PPU (IDN Times/Ervan)

“Ini menjadi pekerjaan rumah kita bersama bagaimana secepatnya bisa tercapai minimal 50 persen di akhir bulan ini. Selain itu juga Minggu depan kami akan rapat koordinasi terkait percepatan vaksinasi di Kecamatan Waru ini,” ucapnya.

Untuk diketahui, tambahnya, berdasarkan rekap kumulatif sejak 30 Januari 2021 hingga 7 November 2021 realisasi saat ini Kecamatan Sepaku berada di urutan pertama capaian terbanyak dengan target sasaran sejumlah 27.165 jiwa, pada vaksin dosis pertama telah tercapai 15.896 jiwa atau 59 persen sementara dosis kedua 41 persen atau 11.049 orang tervaksin.

“Urutan kedua adalah Kecamatan Penajam di mana target sasaran sejumlah 69.404 jiwa di dosis pertama terealisasi 40.418 jiwa atau 58 persen, lalu dosis kedua 23.712 orang atau 34 persen, urutan ketiga yakni Kecamatan Babulu dengan jumlah sasaran 26.912 jiwa capaian dosis pertama 13.793 jiwa atau 51 persen dan dosis dua sejumlah 9.243 atau 34 persen,” urainya.

Baca Juga: Astaga, Kasus HIV/AIDS di Penajam Paser Utara Capai 109 Kasus

Berita Terkini Lainnya