Teror Virus Corona Tidak Mempengaruhi Target Wisman Di Balikpapan
Balikpapan lebih diminati oleh turis asal Eropa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Pembatasan kunjungan wisatawan dari Tiongkok akibat penyebaran virus corona belum mempengaruhi target kunjungan wisatawan ke Balikpapan.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan Doortje Marpaung ketika menghadiri upacara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Balikpapan ke 123 di Lapangan Merdeka Balikpapan, Senin (10/2).
"Kita belum bisa hitung, karena ada survey dulu terkait hal tersebut untuk mendata dampak virus corona terhadap sektor pariwisata kita," kata Doortje.
Baca Juga: Ada 78 WNI Terjebak di Kapal yang Dikarantina karena Virus Corona
1. Wisatawan didominasi dari Eropa
Untuk mengantisipasi dampak penyebaran virus corona, Pemerintah Pusat telah mengeluarkan kebijakan untuk membatasi keberangkatan dan kedatangan dari Tiongkok.
Sejumlah wisatawan yang sudah terlanjur berada di Indonesia terpaksa harus memperpanjang izin tinggal atau visa hingga kebijakan tersebut dicabut.
Menurut Doortje, berdasarkan data jumlah kunjungan wisatawan asing yang datang ke Balikpapan setiap tahunnya, paling banyak didominasi oleh wisatawan asing dari negara-negara di Eropa. Jumlah wisatawan asing dari Asia khususnya Tiongkok sangat sedikit.
Hal itu karena sektor pariwisata yang ditawarkan oleh Kota Balikpapan kurang diminati oleh turis dari Tiongkok.
Sebagian besar jenis wisata yang ditawarkan oleh Kota Balikpapan adalah wisata alam seperti Hutan Lindung Sungai Wain (HLSW) dan kawasan mangrove di Teluk Balikpapan.
"Tempat wisata lebih banyak wisata alam yang lebih diminati oleh wisatawan Eropa, kalau wisatawan Tiongkok lebih suka berwisata ke Bali, mereka lebih suka shopping," jelasnya.
Baca Juga: Ulang Tahun Balikpapan Diwarnai Banjir, Tiga Balita Dievakuasi