TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gandeng Ojol, Polresta Balikpapan Bagi 100 Paket Sembako untuk Isoman

Bhabinkamtibmas dan ojol serahkan langsung bantuan

Pembagian bantuan untuk pengendara ojek online di Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDNTimes - Polresta Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim) membagikan bantuan 100 paket sembako untuk pasien isolasi mandiri terpapar virus COVID-19. Pembagian sembako dengan menggandeng driver ojek online seperti Gojek, Maxim, dan Grab. 

"Hari ini, Polresta Balikpapan menggandeng 50 driver ojek online yang disebar di 5 kecamatan bagi warga yang menjalani isoman dan terdampak. Pada bakti sosial ini disiapkan 100 paket," kata Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi, Jumat (23/7/2021).

Baca Juga: Perjuangan Ayah di Balikpapan Menuntut Hukuman Mati Pada Oknum TNI

1. Bantuan bagi warga isoman

Pembagian bantuan untuk pengendara ojek online di Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud hadir langsung dalam proses peluncuran bakti sosial sekaligus pelepasan ojol. Termasuk pula Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Balikpapan, di Mapolresta Balikpapan.

“Bakti sosial ini mudah-mudahan bisa diikuti oleh yang lainnya. Kami mengimbau inilah waktunya bagi kita semua untuk saling peduli, bantu satu sama lain,” ujar Turmudi.

Turmudi mengatakan, Polres Balikpapan untuk kedua kalinya menjalin kerja sama denngan ojol selama masa pandemik. Sebelumnya, mereka juga membagikan nasi bungkus pada isoman mempergunakan jasa ojol. 

“Hari ini sembako. Mudah-mudahan stok bertambahnya dari masyarakat kepedulian. Kalau sekarang ini murni dari Polres dan Kodim,” katanya saat pelepasan.

2. Warga diminta berpartisipasi

Pembagian bantuan untuk pengendara ojek online di Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Polresta Balikpapan dan Kodim 0509 Balikpapan atas kepedulian untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak dan isoman ini. Mengatasi masalah ini,  menurutnya menjadi peran semua pihak.

”Insyaallah dengan komitmen bersama kita bisa lalu masalah ini, kedua hikmah dari pendemik ini saya sebagai orang beragama, Tuhan memberikan pelajaran kepada kita. Bahwa ini saat ini kita bisa saling berbagi, bersedekah satu sama lain,” ujarnya.

Rahmad mengharapkan, mudah-mudahan kegiatan ini berkelanjutan bukan ojol saja tapi elemen-elemen masyarakat lainnya untuk saling berbagi membantu satu dan lainnya.

Baca Juga: Ini Para Penerima Dana Kompensasi PPKM Darurat di Balikpapan 

Berita Terkini Lainnya