TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PPKM Ketat,  Istri Wali Kota Balikpapan Bagi Sembako Ojek dan Angkot

Perusahaan pun diminta tunjukkan kepedulian

Tim Penggerak PKK Balikpapan membagikan sembako untuk ojek dan angkot. (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Tim Penggerak PKK Kota Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim) membagikan beras serta uang tunai bagi pengendara ojek dan sopir angkot. Mereka selama ini yang dianggap paling terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat sejak 12 hingga 20 Juli 2021. 

“Untuk teman-teman gojek, ojek, angkot, dan taksi karena sangat mempengaruhi perekonomian mereka,” ujar kata Ketua Tim Penggerak PKK Kota Balikpapan Nurlena Rahmad Masud, Selasa (13/7/2021). 

Sebelumnya, istri Wali Kota Balikpapan ini juga membagikan sembako pada warga tak mampu yang terpapar COVID-19 sedang menjalani isolasi mandiri di rumah.

Baca Juga: Wow, Tabung Oksigen Lengkap di Balikpapan Melambung Jadi Rp4 Juta

1. Terdampak PPKM darurat di Balikpapan

Vaksinasi COVID-19 bagi pegawai PLN Grup di Balikpapan. Foto istimewa

Para pengendara ojek, Gojek, Grab, dan angkot, menurut Nurlena, merupakan profesi di lapangan yang terdampak langsung PPKM darurat. 

“Mereka berharap masyarakat memesan makanan atau barang, tapi sekarang Balikpapan PPKM darurat yang mana mal ditutup, kegiatan-kegiatan lainnya ditutup,” ujarnya.

PPKM darurat menjadikan kegiatan masyarakat sangat terbatas. Sehingga kemudian dia tergerak untuk membagikan bantuan sembako pada 282 paket. 

“Kecuali UMKM yang dibuka tapi itu pun take away. Tapi memang tidak semua yang bisa kami berikan . Tapi bagaimana masyarakat tahu kami juga prihatin dengan mereka," ujarnya.

2. Bantuan yang diberikan sembako, uang tunai, dan masker

Sembako untuk ojek dan sopir angkot Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Bantuan yang diberikan selain sembako dan uang, juga masker agar masyarakat semakin ketat menerapkan protokol kesehatan di masa pandemik COVID-19. Sebagai salah satu pencegahan penularan virus ini.

“Jadi kami memberikan ada beras dan uang sedikit, masker karena yang penting harus dipakai kemana pun. Karena masker persyaratan yang harus kita pakai makanya saya berikan,” ujarnya.

“Semoga bapak-bapak ini walaupun terdampak, sabar menghadapi cobaan ini. Kita bersama-sama Insya Allah kita akan mampu, akan lewat ini pandemik, jadi kita akan beraktifitas lagi seperti dulu,” paparnya.

Baca Juga: Evaluasi PPKM Darurat Balikpapan, Dianggap Masih Banyak Pelanggaran

Berita Terkini Lainnya