Terjebak dalam Palka Kapal, Dua Pekerja Kebun Sawit Ditemukan Tewas
Pihak KRN membantah sebagai karyawannya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Dua pekerja diduga sebagai karyawan PT Kutai Refinery Nusantara (KRN) ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa oleh Tim Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A (Basarnas) Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (27/4/2022) dini hari. Keduanya terjebak dalam palka Kapal China Express milik perusahaan.
Pihak KRN sudah menyatakan bahwa kedua korban bukanlah karyawannya. Proses penyelidikan sedang dilakukan guna mengungkap identitas sebenarnya dari para korban.
Sementara ini diketahui, kedua korban tewas masing-masing Andrian (33) warga Belawan Sumatra Utara dan Fajar Fitriani Sahit (25) warga Samarinda. Korban meninggal dunia diduga disebabkan menghirup gas beracun di dalam palka kapal.
Baca Juga: Laka Beruntun di Balikpapan, Peristiwa Nahas Dialami Pengendara Motor
1. Kronologis bencana
Kejadiannya bermula, saat para korban bermaksud mengambil pipa di dalam palka kapal guna melakukan aerasi pada Selasa 26 April 2022 pukul 22.50 Wita. Mereka pun masuk ke dalam palka kapal secara bersamaan.
Tetapi, setelah 30 menit di dalam palka kapal, kedua pekerja ini tidak kunjung kembali naik ke atas kapal.
Khawatir terjadi sesuatu, rekan korban bernama Ali yang berada di atas kapal melaporkan kejadian itu ke atasannya. Selanjutnya laporan ini diteruskan ke pihak kepolisian dan Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A (Basarnas) Balikpapan.
Baca Juga: Libur Lebaran, Pemkot Balikpapan Awasi Lokasi Wisata dan Hiburan Warga