TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Anggota DPR RI Meminta Badan Otorita IKN Berdayakan Masyarakat Lokal

Peningkatan kualitas masyarakat IKN Nusantara

Prosesi tanah dan air Gentong Nusantara di IKN Nusantara, Senin (14/3/2022). Foto YouTube Biro Pers, Media Kepresidenan

Samarinda, IDN Times - Wakil Ketua Komisi X DPR RI daerah pemilihan Provinsi Kalimantan Timur Hetifah Sjaifudian, optimis terhadap Susianah Affandy yang terpilih sebagai Direktur Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), mampu memberdayakan masyarakat. 

"Saya mengapresiasi kinerja Tim Seleksi Terbuka Calon Pejabat Tinggi Pratama OIKN karena memperhatikan keterwakilan perempuan, yakni dengan menetapkan Susianah Affandy menjadi salah satu direktur di OIKN," ujar Hetifah diberitakan Antara di Samarinda, Jumat (13/1/2023).

Baca Juga: Bankeu Provinsi Kaltim untuk Kota Samarinda Rp354 Miliar

1. Kiprah Susianah di level nasional dan internasional

Hetifah Sjaifudian. (instagram.com/hetifah)

Selama ini, Susianah selain sebagai aktivis perempuan bukan hanya tingkat nasional tapi juga internasional, kemudian memiliki pengalaman selama 18 tahun di lembaga birokrasi, sehingga diyakini piawai dalam perencanaan dan pelaksanaan program di masyarakat.

"Saya mengenal lama Bu Susianah Affandy, yakni saat bersama aktif di Kongres Wanita Indonesia. Beliau adalah advisor sustainable development di International Council of Women. Hal inilah yang membuat saya optimis atas kemampuan beliau," katanya. 

Politisi Golkar ini mengatakan bahwa Susianah memiliki pengalaman dalam menggerakkan partisipasi masyarakat lokal mulai dari tahap perencanaan sampai pelaksanaan di lapangan, bahkan inovatif dalam menjalankan berbagai tugas. 

2. Pembangunan ekonomi dan fisik di IKN

Sejumlah bahan kontruksi berada di lokasi segmen tiga di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (6/2/2022). (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)

Selain optimis mampu melakukan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat, Hetifah juga menaruh harapan besar dalam pembangunan ekonomi dan fisik di IKN, sehingga proses pembangunan fisik IKN akan berjalan seiring dengan pembangunan sosial dengan memperhatikan kepentingan perempuan dan anak.

Sementara Rusmita, tokoh muda Kalimantan Timur yang aktif dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat adat, yang merupakan kandidat Doktor Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pun menaruh harapan besar terdapat pembangunan IKN. 

Sebagai generasi muda yang lahir dan besar di Kabupaten Paser Kalimantan Timur, Rusmita melihat pembangunan IKN sejauh ini berjalan efektif sebagai upaya menuju Indonesia Emas dan Negara Maju Tahun 2045. 

Baca Juga: Normalisasi Sungai Karang Mumus dalam Pengendalian Banjir di Samarinda

Berita Terkini Lainnya