TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dua Petambak Dilaporkan Tersesat dan Hilang di Perairan Bulungan 

Ada dugaan mereka tersesat di perairan Kaltara

Tim Basarnas Tarakan Kalimantan Utara (Kaltara) dalam proses pencarian korban. Foto istimewa

Balikpapan, IDN Times - Dua orang petambak dilaporkan hilang kontak di perairan Pulau Lentimun Tanjung Palas Tengah Bulungan Kalimantan Utara (Kaltara). Petambak bernama Wendy (38) dan Ady (27) diduga hilang sejak Jumat 8 Oktober 2021 pukul 19.00 Wita. 

"Basarnas Tarakan menerima laporan warga dhilang kontak di perairan Kaltara sekitar pukul 05.45 Wita," kata Kepala Basarnas Tarakan Amiruddin dalam siaran pers, Sabtu (9/10/2021). 

Baca Juga: Rekor, Ratusan Kilogram Narkotika Jenis Sabu Diamankan Polda Kaltara 

1. Petambak menuju lokasi tambak di perairan Selayau Tanjung Selor

Tim Basarnas sebelum menuju lokasi lakalaut (Dok. Basarnas Balikpapan)

Amiruddin mengatakan, petambak dalam perjalanan menuju lokasi tambaknya di perairan Selayau Tanjung Selor Bulungan dengan mempergunakan perahu nelayan. Selama perjalanan itu, mereka masih berkomunikasi dengan keluarganya yang berada di darat.

"Niatnya mau ke tambak di sekitar perairan Selayau, berangkat dari Tanjung Selor, Bulungan, dalam perjalanan antara keluarga dan para korban masih sempat saling berkomunikasi," jelasnya.

Namun sesampainya di perairan Pulau Lentimun, menurut Amiruddin para petambak ini diduga tersesat hingga putusnya komunikasi. Pihak keluarga sudah tidak bisa menghubungi mereka lagi. 

2. Keluarga melaporkan orang hilang

Tim SAR Tarakan dalam pencarian korban hilang di perairan Kalimantan Utara, Jumat (17/9/2021). Foto istimewa

Berselang sehari setelah putusnya komunikasi mereka, Amiruddin menyebutkan, pihak keluarga secara resmi membuat laporan ke Basarnas Tarakan, Sabtu (9/10/2021) pukul 05.45 Wita. 

Keluarga juga menceritakan kronologis hilangnya para korban di perairan Pulau Lentimun Tanjung Palas Tengah Bulungan. Mereka diduga tersesat hingga putus komunikasi.  

Keluarga sudah tidak bisa lagi menghubungi keduanya lewat jalur komunikasi radio maupun ponsel. 

Baca Juga: Berantem Sesama ABK hingga Jatuh dan Hilang di Perairan Kaltara

Berita Terkini Lainnya