TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lapas Narkoba Samarinda Terima 20 Napi Baru dari Bontang

Agar memperoleh pembinaan lebih baik

Lapas Kelas IIA Samarinda di Jalan Jenderal Sudirman, Samarinda Kota (IDN Times/Yuda Almerio)

Samarinda, IDN Times - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Narkotika Kelas IIA Samarinda menerima narapidana atau Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) baru dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bontang sebanyak 20 orang.
 
"Kami menyambut kedatangan jajaran Lapas Bontang dengan membawa 20 WBP yang telah kami terima, agar nantinya mendapatkan pembinaan yang lebih baik di sini," ujar Kalapas Narkotika Samarinda Hidayat diberitakan Antara di Samarinda, Kamis (18/5/2023).

Baca Juga: Wali Kota Samarinda Peringkat Satu Upakarti Artheswara Tinarbuka

1. Pengiriman warga binaan untuk memaksimalkan pembinaan

Personil Lapas Kelas II A Samarinda lakukan penggeledahan disetiap Blok hunian Lapas (Istimewa)

Ia menerangkan bahwa pengiriman warga binaan ini bertujuan untuk memaksimalkan pembinaan yang didapatkan narapidana selama menjalani masa pidananya.
 
Lembaga Pemasyarakatan merupakan tempat yang sesuai untuk memberikan pembinaan-pembinaan bagi narapidana, baik pembinaan kepribadian maupun pembinaan kemandirian.
 
"Pengiriman narapidana baru diterima dengan baik oleh Lapas Narkotika Samarinda, selanjutnya dilakukan penggeledahan badan dan barang, pengecekan administrasi, serta pengecekan kesehatan warga binaan," kata Hidayat.

2. Pengarahan terkait hak dan kewajiban warga binaan

Petugas Lapas memeriksa sejumlah warga binaan terkait dugaan penyelundupan narkoba dengan modus melemparkan paket dari luar tembok Lapas. (Dok: Lapas Klas IIA Rantauprapat)

Usai WBP masuk ke lingkungan Lapas Narkotika Samarinda, jelasnya, berikutnya dilakukan pemberian pengarahan terkait hak dan kewajiban warga binaan baru, di mana kegiatan penerimaan warga binaan tersebut berjalan dengan aman dan kondusif. 
 
Ia menambahkan, banyak program binaan positif yang diperuntukkan kepada WBP, di antaranya Pesantren WBP untuk pembinaan rohani, sarana edukasi keterampilan menjahit, sarana edukasi beternak, hingga sarana edukasi pertanian.

Baca Juga: Kejaksaan Menahan Dua Tersangka Korupsi BPHTB Samarinda 

Berita Terkini Lainnya