Sebarkan Hoaks Virus Corona, Pemilik Akun Facebook Diperiksa Polisi
Sempat bikin heboh Kota Balikpapan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur tengah memeriksa pembuat postingan hoaks terkait virus corona di Facebook. Diduga kuat, orang yang diperiksa dalam kasus ini adalah pemilik akun Facebook bernama Kazahra Tanzania.
Dugaan tersebut bukan tanpa dasar. Informasi yang dihimpun IDN Times, hanya akun Facebook Kazahra Tanzania yang diketahui membuat postingan hoaks terkait virus corona di Kaltim.
"Bismillah. Info penting. Usahakan keluar memakai masker karena di RS Kanujoso sudah menerima pasien positif corona. Orang Balikpapan baru datang dari China (berita akurat)," begitu kutipan postingan akun Kazahra Tanzania yang di-upload pada Rabu (29/1) kemarin.
Baca Juga: Bentengi Kaltim dari Virus Corona, Khusus Kapal Tiongkok Diawasi Ketat
1. Akun Kazahra Tanzania klarifikasi soal adanya pasien positif Corona di Balikpapan
Postingan tersebut sempat memicu kepanikan warga, khususnya warga Balikpapan. Banyak warganet yang mengomentari postingan tersebut. Tak lama setelah postingan itu, akun Kazahra Tanzania kembali membuat postingan yang menyatakan soal adanya pasien positif terkena virus corona di rumah sakit Balikpapan itu tidak benar alias hoaks.
"Bismillah. Mofon maaf atas postingan sebelumnya karena telah meresahkan warga Balikpapan. Saya mohon maaf karena postingan tersebut adalah kesalahan 'belum terverifikasi dengan benar'. Untuk yang sudah membagikan postingan saya harap segera hapus. Mohon maaf yang sebesar-besarnya. Mohon dibagikan kepada seluruh kota Balikpapan. Sekali lagi saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Terima kasih," tulis akun Kazahra Tanzania di laman Facebooknya.
Beberapa saat setelah postingan klarifikasi tersebut, akun Facebook Kazahra Tanzania tak lagi bisa diakses.
Baca Juga: Hujan Lima Jam di Balikpapan, Puluhan Rumah Terdampak Banjir