Pilar Utama Jembatan Mahakam Ditabrak Tongkang, Wagub Hadi Berang
Bila terbukti bersalah perusahaan terkait akan diberi sanksi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Untuk kesekian kalinya, Jembatan Mahakam ditabrak tugboat ataupun kapal tongkang saat melintas di bawah kolong jembatan. Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (17/11) malam.
Informasi yang dihimpun IDN Times pilar utama yang tertabrak oleh tongkang BG Financia 37. Kapal itu ditarik tugboat Entebe Emerald 59 saat melintas di bawah Jembatan Mahakam menuju jety perusahaan tambang batu bara di kawasan Kutai Kartanegara (Kukar).
Warga yang melintas di atas jembatan panik karena jembatan sempat bergoyang.
Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi yang saat itu menghadiri acara di Hotel Harris pada Minggu malam ikut merasakan getaran tersebut. Jarak hotel dan jembatan memang dekat.
"Jadi bukan suara saja. Getaran juga," ucapnya saat dijumpai di kegubernuran Pada Senin (18/11).
Baca Juga: Ini Surat dari Guru Pelosok Samarinda kepada Menteri Pendidikan Baru
1. Wagub Hadi minta KSOP jangan hanya terima pungutan saja
Mantan legislator DPR RI itu pun terkejut saat mendengar suara dan merasakan getaran. Dia pikir ada ledakan terjadi, namun saat dicari kebenarannya ada tongkang yang menabrak pilar jembatan.
Bahkan sehari setelah kejadian ketua DPW Partai Gelora Kaltim itu belum mendapatkan laporan dari Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Klas II Samarinda dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.
"Malahan saya dapat informasi dari media. Gawat kalau begini terus," terangnya.
Menurutnya, peristiwa ini tentu bikin warga waswas. Bagaimana tidak, kejadian ini bukan kali pertama. Itu sebabnya, dirinya meminta KSOP agar segera memberikan rambu-rambu yang jelas agar hal serupa tak terjadi lagi.
Tak hanya itu, ada hukuman tegas bagi para pelanggar. Wajar demikian, sebab kata Hadi, kejadian seperti ini kerap terjadi tanpa ada penyelesaian jelas.
"KSOP jangan taunya cuma mungut aja. Memang saya gak tahu pungutannya berapa? Ya, tahulah itu berapa jumlah pungutannya," sebutnya.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Tewaskan Calon Pengantin, Pengemudi Positif Narkoba