IPF Kaltim Punya Ketua Baru, Targetkan Medali di PON 2028!

Balikpapan, IDN Times - Kepengurusan baru Pengprov Indonesia Pickleball Federation (IPF) Kalimantan Timur resmi berganti. Andi Faizal Sofyan Hasdam terpilih sebagai ketua baru setelah unggul dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) yang digelar di Ballroom Aji Putri Karang Melenu, Universitas Balikpapan, pada Minggu (4/5/2025).
Dalam pemilihan tersebut, Andi Faizal meraih dukungan dari tujuh daerah, mengalahkan petahana Rendi Susiswo Ismail yang hanya mengantongi dua suara dari total sembilan pemilih.
“Alhamdulillah, saya diberi amanah untuk memimpin IPF Kaltim. Semoga ke depan kita bisa memajukan olahraga pickleball dan menjadikannya salah satu cabor unggulan di Kalimantan Timur,” ujar Andi usai terpilih.
1. Fokus ke Popda 2025 dan Porprov 2026

Andi Faizal mengungkapkan bahwa pihaknya akan langsung tancap gas menyambut dua agenda besar: Popda Kaltim XVII/2025 di Penajam Paser Utara dan Porprov Kaltim VIII/2026 di Paser. Ia menyebutkan, persiapan di masing-masing kabupaten dan kota sudah mulai berjalan.
Tak hanya itu, IPF Kaltim juga membidik jangka panjang: menjaring atlet potensial untuk berlaga di PON Nusa Tenggara 2028.
“Kalau di PON sebelumnya kita ikut sebagai cabor eksibisi dan bisa bawa pulang emas, harapannya di PON selanjutnya kita bisa menyumbang lebih banyak medali,” tambahnya.
2. Pickleball jadi andalan baru Kaltim

Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, menyambut baik hasil Musprov ini. Ia menyatakan bahwa pickleball kini sudah resmi menjadi anggota KONI dan bakal diperjuangkan agar masuk dalam daftar cabor yang dipertandingkan di Porprov mendatang.
Melihat pencapaian Kaltim sebagai juara umum di eksibisi PON XXI Aceh-Sumut-dengan torehan 3 emas, 2 perak, dan 3 perunggu-Rusdi yakin pickleball bisa jadi andalan baru.
“Ini bisa jadi amunisi segar untuk Kaltim, apalagi nanti ada 11 cabor unggulan kita yang absen di PON. Maka pickleball punya peluang besar untuk unjuk gigi jika benar dipertandingkan,” jelasnya.
3. Pesan dari ketua sebelumnya

Sementara itu, Rendi Susiswo Ismail yang sebelumnya menjabat sebagai ketua IPF Kaltim, menegaskan bahwa Musprov ini bukan sekadar ajang pemilihan ketua, tapi juga sebagai momen evaluasi bagi kepengurusan sebelumnya.
Ia berharap kepengurusan baru bisa bekerja total dan membangun kolaborasi dengan berbagai pihak demi kemajuan pickleball di daerah.
“Semoga kepengurusan baru bisa mempertahankan gelar juara umum yang sudah kita raih, dan terus membawa pickleball Kaltim ke level yang lebih tinggi,” tandas Rendi.