Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tips Menjadi Penulis Artikel yang Efektif di Bawah Tekanan Deadline

ilustrasi menulis artikel (pexels.com/Antoni Shkraba)

Balikpapan, IDN Times - Bekerja sebagai penulis artikel kerap kali berarti harus siap menghadapi tekanan karena tuntutan deadline. Situasi ini mengharuskan penulis untuk bisa menyelesaikan tulisan dengan cepat dan tetap akurat, suatu tantangan yang tidak mudah, terutama bagi mereka yang baru memasuki dunia penulisan.

Mulai dari menentukan judul, menyusun kerangka tulisan, melakukan riset, hingga merangkai kata dan memilih gambar yang sesuai, setiap tahap ini memiliki tantangan tersendiri. Terlebih lagi jika topik yang harus ditulis belum dikuasai sepenuhnya.

Namun, tantangan tersebut bisa diatasi dengan membiasakan diri menulis secara rutin setiap hari, sembari menerapkan beberapa tips berikut. Dengan latihan yang konsisten, proses menulis akan terasa lebih mudah dan alami.

1. Lakukan riset terlebih dahulu

ilustrasi riset informasi (pexels.com/Christina Morillo)

Riset adalah langkah pertama yang sangat penting dalam proses penulisan. Riset akan membekali penulis dengan pemahaman menyeluruh tentang topik, yang tidak hanya membantu menulis dengan lebih percaya diri, tetapi juga memudahkan dalam menyusun kerangka tulisan.

2. Buat kerangka tulisan

ilustrasi menulis (pexels.com/Pixabay)

Kerangka tulisan adalah peta ide yang membantu penulis untuk menyusun alur artikel secara sistematis. Dengan kerangka, penulis dapat memastikan agar setiap bagian pembahasan tetap relevan dan fokus pada topik. Berikut adalah contoh sederhana kerangka artikel:

  • Judul
  • Pembuka – Pendahuluan singkat untuk menarik minat pembaca
  • Pembahasan 1 (H2)Sub pembahasan (H3)
  • Sub pembahasan (H3)
  • Pembahasan 2 (H2)Sub pembahasan (H3)
  • Penutup – Ringkasan dan kesimpulan.

3. Pastikan kamu menguasai topiknya

ilustrasi berpikir (pexels.com/RF._.studio)

Artikel akan lebih mudah ditulis jika penulis sudah menguasai topiknya. Namun, terkadang penulis harus siap menulis tentang topik apa pun.

Inilah pentingnya melakukan riset terlebih dahulu agar penulis terhindar dari writer's block dan plagiarisme.

4. Mulai menulis tanpa jeda

ilustrasi mengetik (pexels.com/cottonbro studio)

Setelah melakukan riset dan memiliki kerangka tulisan, mulailah menulis tanpa jeda. Hindari memikirkan typo atau struktur kalimat yang sempurna. Namun, tetap perhatikan agar isi tulisan tidak melenceng dari topik yang telah ditentukan.

5. Baca ulang dan perbaiki artikel

ilustrasi bekerja (pexels.com/olia danilevich)

Setelah menulis selesai, penting untuk membaca ulang dengan saksama. Ubah gaya bahasa menjadi lebih interaktif jika perlu, dan pastikan penulisan kata-kata sesuai dengan kaidah bahasa yang benar.

Memiliki skill mengetik cepat dengan 10 jari dapat mempercepat proses penulisan serta mengurangi kemungkinan typo. Jika belum terbiasa, latihlah skill mengetik ini secara teratur.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan proses menulis artikel akan menjadi lebih efisien dan berkualitas. Selamat mencoba, semoga bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
SG Wibisono
EditorSG Wibisono
Follow Us