Awas! Helm Kotor Bisa Picu Ketombe hingga Infeksi Kulit Kepala
Samarinda, IDN Times – Mengendarai motor memang jadi solusi praktis untuk menghindari kemacetan. Namun, di balik kenyamanan memakai helm, ada risiko yang bisa mengganggu kesehatan rambut dan kulit kepala jika kebersihannya diabaikan.
Pemakaian helm dalam waktu lama bisa membuat rambut lepek, kepala gatal, hingga bau tak sedap. Lebih parah lagi, helm yang jarang dibersihkan bisa menjadi sarang kuman, bakteri, dan jamur.
1. Akibat negatif penggunaan helm yang salah
Keringat dan debu jalanan yang menempel di bagian dalam helm menjadi media ideal bagi bakteri dan jamur. Akibatnya, kulit kepala jadi gatal, bau, bersisik, bahkan bisa muncul bercak merah dan bisul.
Pria lebih rentan karena produksi minyak di kulit kepala mereka lebih tinggi dibanding perempuan. Apalagi kalau seharian pakai helm tanpa keramas.
2. Pomade rambut makin memperburuk kondisi
Pemakaian minyak rambut atau pomade juga berkontribusi membuat bagian dalam helm cepat kotor. Sisa pomade susah dibersihkan dan menempel di bantalan helm. Kalau dibiarkan, helm jadi lembap dan bau.
3. Tips kebersihan rambut dan helm
Agar rambut tetap sehat meski sering pakai helm, berikut tips dari para ahli:
Keramas rutin, maksimal sekali sehari, terutama setelah aktivitas panjang dengan helm. Terlalu sering mencuci rambut bisa bikin rambut kering dan rontok.
Gunakan conditioner untuk menjaga kelembapan rambut.
Hindari pakai pomade berlebihan saat akan menggunakan helm.
Jemur helm secara rutin agar tidak lembap dan berbau.
Cuci helm minimal sebulan sekali untuk mencegah penumpukan kotoran dan jamur.
Rambut bersih dan helm yang terawat bukan cuma bikin nyaman, tapi juga jaga penampilan dan kesehatan kulit kepala.
