5 Pertanyaan yang Sebaiknya Dihindari saat Bertemu Orang Baru

Hindari menanyakan usia kepada seseorang yang baru dikenal. Pertanyaan mengenai usia dianggap tidak sopan karena termasuk dalam privasi seseorang. Jika perlu untuk memanggil atau menegur mereka, cukup gunakan perkiraan umur atau sapaan yang umum.

Jika orang tersebut terlihat lebih tua, lebih baik menggunakan sapaan hormat seperti "bapak" atau "ibu". Namun, jika terlihat sebaya atau lebih muda, kamu bisa menggunakan sapaan yang santai tetapi tetap sopan seperti "mas", "mbak", "kak", atau "dik".

Hindari menanyakan agama dan keyakinan seseorang ketika baru dikenal. Topik ini termasuk dalam privasi individu dan cukup sensitif untuk dibicarakan dengan orang asing. Jadi, sebaiknya jangan mengajukan pertanyaan tentang agama kecuali jika memang diperlukan.

Terkadang agama seseorang bisa ditebak dari cara berpakaian, tutur kata, atau hal lainnya. Namun, lebih baik hindari untuk langsung menanyakan atau menebak agama orang tersebut kecuali jika memang ada kepentingan yang jelas.

Pertanyaan terkait keuangan atau pendapatan seseorang merupakan topik yang cukup sensitif untuk dibicarakan. Kadang status seseorang diukur dari seberapa besar penghasilannya. Namun, penting untuk diingat bahwa beberapa orang bekerja bukan hanya karena uang semata, melainkan karena mereka menyukai pekerjaan tersebut.

Oleh karena itu, sebaiknya hindari menanyakan apakah seseorang sudah bekerja atau belum, atau menanyakan di mana ia bekerja. Karena mungkin saja orang yang kamu tanya sedang berjuang untuk mencari pekerjaan, dan pertanyaan semacam itu bisa membuat mereka merasa tidak nyaman.

Pertanyaan "sudah menikah atau belum?" mungkin terdengar biasa di telinga kita. Namun, sebenarnya pertanyaan tersebut bisa menyinggung seseorang, lho! Mungkin saja ada masalah dalam rumah tangganya, atau bisa saja dia tidak berencana untuk menikah.

Selain itu, hindari juga menanyakan apakah seseorang sudah memiliki anak atau belum. Pertanyaan semacam ini bisa menjadi sangat sensitif bagi pasangan yang sudah lama berusaha untuk memiliki seorang anak, atau bagi mereka yang memiliki alasan pribadi tertentu terkait dengan keputusan untuk memiliki anak.

Hal privasi tentang keluarga juga sebaiknya tidak kamu tanyakan kepada orang yang baru kamu kenal. Perlu diingat bahwa kondisi keluarga setiap orang berbeda-beda, dan kita tidak bisa menggunakan masalah keluarga sebagai topik basa-basi.

Sebenarnya, ini berlaku tidak hanya untuk orang yang baru dikenal, tetapi juga untuk orang yang sudah lama kamu kenal. Kecuali jika orang tersebut sendiri yang memulai cerita tentang keluarganya kepada kamu.

Penutup: Terkadang kita mungkin sering menanyakan hal-hal yang terlalu pribadi. Padahal, pertanyaan kita bisa saja membuat seseorang risih dan menganggap kita tidak sopan. Jadi, pilihlah pertanyaan yang lebih sopan ketika kamu berinteraksi dengan orang baru!