Nikah Gratis di Banjarmasin, Pasangan Muda Dapat Mahar dan Gaun Pengantin
Banjarmasin, IDN Times - Sebanyak 325 pasangan di seluruh kabupaten/kota Kalimantan Selatan mengikuti nikah massal gratis yang digelar serentak, Rabu (23/7/2025). Dari jumlah tersebut, 25 pasangan melangsungkan akad di Masjid Sabilal Muhtadin Banjarmasin, sementara sisanya mengikuti secara dari Kemenag di masing-masing wilayah.
Kegiatan yang mengusung tema "Cinta Dalam Ridha Ilahi" ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-75 Provinsi Kalsel, bekerja sama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalsel. Sekdaprov Kalsel Muhammad Syarifuddin dan Kepala Kanwil Kemenag Kalsel Muhammad Tambrin dipercayakan menjadi saksi nikah.
"Ini sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk memfasilitasi pernikahan gratis namun tetap sakral, bagi pasangan yang terkendala ekonomi," ujar Sekdaprov Kalsel Muhammad Syarifuddin.
Prosesi akad nikah di Masjid Sabilal Muhtadin tampak dihadiri banyak keluarga mempelai menyaksikan prosesi sakral akad nikah. Dalam masjid juga dihiasi dekorasi minimalis, menguatkan suasana pernikahan dan alunan musik gambus. Menariknya, usai akad nikah, dilanjutkan dengan salat khataman Al-Quran dan salat hajat bersama.
1. Pasangan mempelai diberi mahar hingga gaun gratis
Salah satu pasangan yang berbahagia adalah Erlinda Nur Syafitri (22) dan Muhammad Ramadani (23). Keduanya tampil serasi mengenakan gaun dan pakaian pengantin yang difasilitasi secara gratis.
"Alhamdulillah kami diberikan mahar gratis berupa seperangkat alat salat, disewakan gaun, serta dapat makeup gratis," ungkap Erlinda.
Erlinda mengaku tak menyangka bisa mengikuti nikah massal ini. Awalnya, ia dan pasangannya mendaftar ke KUA setelah melengkapi berbagai persyaratan administrasi, kemudian diarahkan oleh pihak KUA untuk mengikuti program nikah massal.
"Senang rasanya, apalagi ini sudah langsung dapat buku nikah," tambahnya.
2. Khusus pasangan yang pertama menikah
Ketua Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Banjarmasin, Ustaz Muhlidi Sulaiman, menjelaskan bahwa kegiatan nikah massal ini diperuntukkan bagi pasangan yang belum pernah menikah.
"Ini kegiatan nikah yang baru atau putih. Kita mendorong agar pernikahan tercatat secara administratif, tidak ada lagi nikah sirri," kata Ustaz Muhlidi.
Ia menambahkan bahwa para pasangan nikah merasakan kebahagiaan tersendiri, karena sebelumnya tidak menyangka akan dilangsungkan cukup meriah di Masjid Sabilal Muhtadin.
3. Akan digelar kembali tahun depan
Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, Muhammad Tambrin, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan arahan dari Gubernur H Muhidin agar Hari Jadi Kalsel tidak hanya dirayakan secara seremonial, namun juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
"Melihat antusias masyarakat saat ini, insyaallah tahun depan akan digelar lagi," ujar Tambrin.
Sementara itu, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Kalsel, Hj Masrupah Syarifuddin, memberikan dukungan moril kepada pasangan mempelai. Ia berpesan agar dapat menjaga rumah tangga dengan saling pengertian dan kasih sayang.
"Semoga para pasangan yang hari ini melangsungkan pernikahan, menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah, tuntung pandang ruhuy rahayu," doanya.
