Imbas Pandemik COVID-19, KPU Balikpapan Turunkan Target Jumlah Pemilih
Target sulit dicapai di masa pandemik COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, memprediksi terjadi penurunan target partisipasi pemilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020 di daerahnya.
Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha mengatakan penurunan target pemilih itu dilakukan berdasarkan pengalaman dari sejumlah negara yang telah melakukan pemilihan umum di masa pandemik COVID-19.
"Di masa pandemik ini, hampir seluruh negara yang melaksanakan pemilihan umum rata-rata drop. Maka target dikoreksi menjadi 77,5 persen," katanya kepada wartawan di kantor KPU Kota Balikpapan, Rabu (17/6).
1. Target sulit dicapai di masa pandemik COVID-19
Menurut Thoha, sebelum masa pandemik COVID-19, KPU Kota Balikpapan memasang target partisipasi pemilih dalam Pilkada serentak sebesar 80 persen, mengikuti pencapaian secara nasional dalam pelaksanaan Pileg dan Pilpres lalu.
"Tentu saja target ini berat. Dalam sejarahnya, KPU Balikpapan ini kalau melaksanakan pilkada itu partisipasi tidak pernah di atas 70 persen," jelasnya.
Baca Juga: Dana Pilkada untuk COVID-19, KPU Balikpapan Tunggu Instruksi Pusat
Baca Juga: Anggaran Pilkada Balikpapan Membengkak, Perlu Rp16 Miliar untuk APD