- Pilot: Kapten Haryanto
- Engineer: Hendra
Helikopter Hilang Kontak di Meratus, Personel SAR Telusuri Hutan Borneo
Banjarbaru, IDN Times - Tim gabungan dari berbagai instansi, yang berjumlah 140 personel, memperluas area pencarian Helikopter BK117-D3 milik PT Eastindo Air yang dilaporkan hilang kontak. Operasi pencarian memasuki hari kedua pada Selasa (2/9/2025) dan dipimpin langsung oleh Kepala Basarnas Banjarmasin, I Putu Sudayana.
Helikopter dengan registrasi PK-RGH itu hilang kontak pada Senin (1/9/2025) di kawasan Pegunungan Meratus, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Helikopter ini mengangkut delapan orang, yang semuanya laki-laki. Kondisi hutan yang lebat dan medan yang sulit menjadi tantangan utama bagi tim di lapangan.
1. Tim SAR gabungan sisir area seluas 27 KM persegi
I Putu Sudayana mengatakan, 140 personel gabungan terdiri dari tim darat dan udara, dikerahkan dalam operasi pencarian ini. Tim darat meliputi personel Polda Kalsel, Polda Kalteng, Brimob, Korem, BPBD, Polres, Kodim, Lanud Syamsudin Noor, serta pemerintah daerah setempat.
Personel SAR dan masyarakat juga turut dilibatkan untuk menyisir lokasi. "Personel gabungan ditugaskan menyisir area seluas kurang lebih 27 kilometer persegi," ujar Sudayana.
Ia menjelaskan, wilayah pencarian ditetapkan berdasarkan titik hilang kontak terakhir dari AirNav dan data Flight Radar24. Selain itu, dua helikopter turut membantu pencarian dari udara.
Helikopter BNPB telah lebih dulu melakukan pencarian, disusul oleh helikopter Mabes Polri yang siaga di Bandara Syamsudin Noor. Sudayana berharap kombinasi pencarian darat dan udara ini bisa segera membuahkan hasil.
2. Dinsos Kalsel turunkan Tagana siapkan konsumsi
Dinas Sosial (Dinsos) Kalsel juga mengerahkan personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk mendukung operasi pencarian Kepala Bidang Penanganan Bencana, Achmadi, mengatakan 34 personel Tagana telah diturunkan. Mereka terdiri dari 4 Tagana Provinsi, 20 Tagana Kabupaten Tanah Bumbu, dan 10 Tagana Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Menurut Achmadi, Tagana memiliki dua tugas utama. "Pertama, mereka bertanggung jawab atas layanan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan logistik tim SAR. Kedua, mereka terlibat langsung dalam operasi pencarian SRU darat untuk menyusuri hutan dan medan yang sulit," ujar Achmadi.
3. Daftar nama awak dan penumpang helikopter
Kepala Basarnas Banjarmasin, I Putu Sudayana, menyebutkan bahwa helikopter tersebut ditumpangi oleh delapan orang, yang terdiri dari dua kru dan enam penumpang. Berikut adalah daftar nama mereka:
Kru
Penumpang:
- Mark Werren (Amerika)
- Yudi Febrian (Indonesia)
- Andys Rissa Pasulu (Indonesia)
- Santha Kumar (India)
- Claudine Quito (Brazil)
- Boy Irfan Rosa (Indonesia)
