Kaca Mobil Dipecah di Tenggarong, Tas Berisi Rp45 Juta Digondol Jambret

Tenggarong, IDN Times – Suasana siang di Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, mendadak geger. Rabu (16/7/2025), sebuah aksi pencurian bermodus pecah kaca mobil terjadi di Jalan AM Sangaji, RT 02 Kelurahan Baru. Lokasi kejadian berada di kawasan pusat kota yang dikenal ramai.
Seorang perempuan menjadi korban pencurian. Uang tunai miliknya yang diperkirakan berjumlah Rp45 juta digondol oleh dua pria tak dikenal. Uang tersebut disimpan dalam tas di dalam mobil Suzuki Grand Vitara milik korban. Pelaku memecahkan kaca pintu kiri mobil lalu menyambar tas berisi uang.
1. Saksi: Tiba-tiba ibu itu teriak panik

Irfan, pemilik toko fotokopi di lokasi kejadian, menjadi saksi langsung. Saat itu, ia sedang menjaga toko sambil bermain gim di ponselnya. Suasana tiba-tiba berubah ketika seorang ibu datang panik dan berteriak, memberitahu bahwa uangnya hilang.
“Saya lagi jaga toko dan main gim, tiba-tiba ibu ini teriak dan nanya ke saya panik. Ternyata dia kehilangan uang, katanya buat arisan,” kata Irfan.
Irfan mengaku tidak mendengar suara pecahan kaca maupun alarm mobil. Aksi pelaku berlangsung cepat dan nyaris tanpa jejak. Korban, menurut Irfan, diketahui hendak mengikuti acara arisan yang digelar di Kafe Pesona Mahakam, yang berada persis di seberang tempat parkir mobil.
“Korban mau arisan di kafe itu. CCTV juga dari kafe Pesona Mahakam itu. Tadi kepolisian sudah minta CCTV dan membawa mobilnya ke Mapolres,” tambahnya.
2. Baru ambil uang dari bank, turun sebentar, uang raib

Dari keterangan yang dihimpun, korban datang bersama anaknya ke Kafe Pesona Mahakam. Ia baru saja menarik uang tunai dari bank dan berencana mengikuti arisan bersama teman-temannya. Saat hendak melakukan reservasi tempat di kafe, ia turun dari mobil tanpa membawa tas berisi uang.
Haji Roni, pemilik kafe dan saksi lainnya, mengonfirmasi kejadian itu. Ia menyebut pencurian terjadi sekitar pukul 11.40 WITA dan berhasil terekam CCTV kafe.
“Korban ini mau reservasi pukul 15.00 WITA, mau arisan. Kami siap sediakan tempatnya, dan akan saya hubungi lagi. Tapi setelah selesai ibu itu balik lagi dan bilang habis kemalingan,” ujar Roni.
3. Pelaku dua pria, gunakan motor Satria FU

Dari rekaman CCTV, pelaku diketahui berjumlah dua orang pria. Mereka datang berboncengan dengan sepeda motor jenis Satria FU. Satu pelaku bertugas memantau situasi dari depan kafe, sementara pelaku lainnya memecahkan kaca mobil dan mengambil tas korban. Usai beraksi, keduanya langsung kabur dari lokasi.
Menurut Roni, kejadian seperti ini bukan pertama kali terjadi di kawasan tersebut. Ia menilai banyak korban pencurian yang lalai meninggalkan barang berharga di dalam mobil meski hanya dalam waktu singkat.
“Beliau sudah pergi melapor ke polisi, dari kepolisian juga sudah memintai keterangan dan kami serahkan rekaman CCTV. Semoga ini menjadi pelajaran agar lebih berhati-hati ke depannya,” tutup Roni.