Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi perundungan (IDN Times/Sukma Shakti)

Samarinda, IDN Times - Polresta Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) mengamankan oknum guru perempuan berinisial ZH di salah satu pondok pesantren (ponpes) setempat. Guru ini diduga telah melakukan tindak kekerasan terhadap tiga anak didiknya.

"Ketiga anak itu disebut nakal oleh ZH karena pernah mengambil barang atau mencuri. Awalnya pelaku sudah mencoba menasehati atau menegur, tetapi tetap diulangi, sehingga terjadilah kekerasan," jelas Kapolresta Samarinda Komisaris Besar Pol Ary Fadli diberitakan Antara, Kamis (9/3/2023). 

1. Oknum guru ponpes kesal dengan tiga muridnya

Ilustrasi perundungan. IDN Times/Mardya Shakti

Ary menceritakan bahwa motif kekerasan ZH lantaran kesal dengan ketiga anak didiknya yang berumur tujuh tahun, yang diduga selalu melanggar peraturan di ponpes. 
 
 Dikatakannya, kekerasan yang dilakukan tersangka adalah dengan cara dipukul menggunakan rotan, diinjak, dan kepalanya dibenturkan ke tembok, hingga mengalami lebam, serta menyemprotkan air panas kepada muridnya.
 
"Ketiga anak ini kebetulan masih keluarga, jadi mereka langsung memberitahukan kepada orangtua, dan melapor ke Polresta Samarinda," ungkapnya.

2. Kekerasan pada para siswa

Editorial Team

Tonton lebih seru di