Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Penampakan tower rumah susun untuk ASN di kawasan IKN. (IDN Times/Erik Alfian)

Penajam, IDN Times - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus digenjot. Kali ini, dua konsorsium internasional dari Amerika Serikat dan Korea Selatan resmi bergabung untuk mendukung proyek rumah susun di IKN lewat skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Kehadiran dua konsorsium besar ini menjadi sinyal positif dari dunia internasional terhadap masa depan IKN. Nilai investasi yang mereka bawa juga nggak main-main-tembus lebih dari Rp12 triliun!

1. Siapa saja konsorsiumnya?

Konsorsium internasional dari Amerika Serikat dan Korea Selatan resmi bergabung untuk mendukung proyek rumah susun di IKN. (Dok. Humas OIKN)

Dari Amerika Serikat, ada gabungan perusahaan besar seperti PJ-IC International, Bee-Invest, Ozturk Holdings, dan Promec Joint Venture. Mereka juga menggandeng mitra dari Brunei, Turki, dan Spanyol. Total investasi yang disiapkan? Sekitar Rp6 triliun untuk pembangunan 20 tower rumah susun.

Sementara itu, dari Korea Selatan, hadir konsorsium yang digawangi oleh raksasa konstruksi Samsung C&T bareng PT Brantas Abipraya. Mereka menyiapkan dana sekitar Rp6,3 triliun untuk membangun 21 tower rumah susun di kawasan IKN.

2. Bukti kepercayaan dunia terhadap IKN

Editorial Team

Tonton lebih seru di