TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kepala Badan Otorita Pimpin Upacara HUT RI ke 77 di IKN Nusantara

Diikuti 350 peserta upacara

Upacara bendera HUT RI ke 77 tahun perdana di titik Nol IKN Nusantara (IDN Times/Ervan)

Penajam, IDN Times - Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono memimpin upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Rabu (17/8/2022). 

Lokasi tepatnya di titik nol IKN Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim).

Prosesi pengibaran bendera merah putih dan pembacaan teks proklamasi dilaksanakan pukul 09.30 Wita. Ini merupakan pertama kalinya tempat ini digelar upacara HUT Kemerdekaan RI sejak ditetapkan sebagai lokasi pemindahan IKN.  

"Ini sebagai kehormatan dan kebanggaan pihaknya terlibat dalam upacara HUT RI yang perdana di titik nol IKN," ujar Danramil 0913-04/Sepaku Kapten Inf Andi Supratikto sebagai Komandan Upacara HUT RI di IKN Nusantara di Sepaku. 

Baca Juga: Dianiaya Orang Dewasa, Anak di PPU Terpaksa Jalani Pemeriksaan Mata

1. Koramil bersama instansi terkait turut berperan wujudkan upacara perdana di titik nol IKN

Upacara bendera HUT RI ke 77 tahun perdana di titik Nol IKN Nusantara (IDN Times/Ervan)

Pihaknya, di Koramil 0913-04/Sepaku bersama instansi terkait turut berperan dalam mewujudkan upacara pengibaran sang saka merah putih yang perdana di titik nol IKN Nusantara.

"Dan ini,  sebagai salah satu tanggung jawab kami untuk menyukseskan upacara HUT RI di IKN yang pertama kali dan merupakan sejarah nasional," tegasnya.

Sementara itu, Koordinator Pelatih Pengibaran Bendara di Titik Nol IKN Gamaliel Abimayu mengatakan, merupakan satu kehormatan bagi dirinya. Karena upacara HUT RI ke 77 tahun perdana kali dilaksanakan di titik nol IKN dan dapat melatih para petugas pengibar benderanya.

2. Merupakan prestasi dan tanggung jawab berat sebagai pengibar bendera

Upacara bendera HUT RI ke 77 tahun perdana di titik Nol IKN Nusantara (IDN Times/Ervan)

Di mana wilayah ini menjadi kawasan ibu kota yang baru nantinya. Bahkan menurutnya, ini merupakan prestasi dan merupakan tanggung jawab cukup berat harus dilaksanakan, sebagai pengibar bendera.

“Karena mengingat kondisi keadaan lapangan yang dibilang jauh dari profesional, berbeda dengan lapangan di kabupaten cukup besar dan profesional serta pergerakan lebih enak, kalau di sini terbatas,” tuturnya.

Meskipun waktu persiapan cukup singkat hanya tujuh hari dan jumlah personel Paskibra hanya enam orang dan ternyata mampu berjalan dengan baik tanpa kendala.

“Mereka yang bertugas merupakan anggota purna Paskibraka tahun 2021, berjumlah enam orang,” tuturnya.

Baca Juga: Nekat, IRT Paruh Baya di PPU Terjerat Kasus Perjudian Togel 

Berita Terkini Lainnya