TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Komitmen Pengusaha Wanita dalam Pengembangan UMKM di IKN 

Peluang usaha katering dan penatu 

Ilustrasi UMKM (dok. IDN Times)

Penajam, IDN Times - Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Kalimantan Timur (Kaltim) berkomitmen dalam pengembangan fasilitas usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Keberadaan IKN ini dianggap menjadi peluang bisnis bagi pengusaha di masa depan. 

“Kami sangat menyambut baik pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara, yang berada di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU)," kata Ketua Iwapi Kaltim Ernawati Gafar, kepada IDN Times, Kamis (2/2/2023).

Baca Juga: Pencitraan Kabupaten PPU ke Depan Adalah Slogan "Serambi Nusantara"

1. Jadi peluang usaha khususnya bagi perempuan

Ketua Iwapi Kaltim Ernawati Gafar (IDN Times/Ervan)

Untuk diketahui, beber Ernawati, sekarang proses pembangunan IKN Nusantara sudah dilakukan termasuk 22 unit menara apartemen yang segera rampung pekerjaannya. Di mana pembangunannya bagi pekerja konstruksi di IKN Nusantara dan termasuk aparatur sipil negara (ASN), TNI, serta POLRI.

"Tentu kondisi ini jadi peluang usaha khususnya bagi perempuan pelaku usaha," paparnya. 

Pihaknya melalui Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia, juga sudah melakukan beberapa persiapan dan telah ambil bagian dalam pembangunan IKN Nusantara, termasuk melakukan kerja sama dengan Badan Otorita IKN pada Agustus 2022 lalu.

2. Telah jalin kerja sama dengan Badan Otorita IKN

Ilustrasi UMKM (IDN Times)

Ernawati mengatakan, banyak peluang usaha bisa dikerjakan dengan adanya IKN Nusantara. Seperti penyediaan katering makanan, jasa penatu pakaian, hingga lainnya. 

Saat ini, tambahnya, pengusaha lokal yang tergabung dalam Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia, juga sudah membangun fasilitas untuk penyediaan makanan di IKN Nusantara, para pelaku UMKM dan pengusaha perempuan juga akan dilibatkan dalam pembangunan IKN terutama dalam hal penyediaan makanan dan penatu.

Ia hanya mengharapkan agar pengusaha perempuan juga memperoleh peluang  dalam menyambut keberadaan IKN. 

"Harapan kami, pemerintah bisa memberdayakan pengusaha lokal khususnya pengusaha perempuan. Kalau bisa ya pengusaha perempuan itu dikasih porsi 30 persen lah, untuk turut ambil bagian di IKN Nusantara," pinta Ernawati.

Menurut Ernawati, ada peran utama dalam pemberdayaan pengusaha perempuan berada di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Iwapi Kabupaten PPU. Karena lokasi Ibu Kota Negara Nusantara tersebut  berada di Sepaku yang berada di Kabupaten PPU. 

Baca Juga: Anggota DPRD PPU Diperiksa KPK, Ini Tanggapan Pimpinan Dewan 

Berita Terkini Lainnya