TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kaltim Genjot Pencapaian 70 Persen Vaksinasi untuk Masyarakat

Waspada dengan penerapan protokol kesehatan

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di lokasi DOME Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Kalimantan Timur terus mengejar target untuk segara menjadi provinsi yang dapat mencapai target 70 persen vaksinasi dosis satu untuk mencapai herd immunity  atau kekebalan komunal di akhir tahun 2021 ini. Salah satunya melalui akselerasi percepatan vaksinasi yang dilakukan TNI dan Polri.

Percepatan vaksinasi ini mendapat dukungan dari AKABRI 1999 Peduli Base Vaksinasi-Baksos-Desa100 persen Komunal yang dilaksanakan di Balikpapan Sport and Covention Center (BSCC) Dome, Rabu (20/10/2021).

Kapolda Kaltim Irjen Pol Herry Rudolf Nahak mengatakan, dalam kegiatan ini juga dilaksanakan video conference dengan Kapolri dan Panglima TNI terkait pelaksanaan vaksinasi dan bantuan sosial dan kegiatan lainnya dilakukan oleh AKABRI 1999 yang disebut dengan bASe 99 Peduli.

“Program yang cukup bagus dilaksanakan AKABRI 1999 melalui bASe 99 Peduli ini adalah membentuk desa dengan kekebalan komunal, ini kreatifitas yang baik sekali,” ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri Kasdam VI Mulawarman Brigjen TNI Ibnu Bintang Setiawan, Irdam VI Mulawarman Brigjen TNI Bambang Indrayanto, Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Hariyanto dan mewakili Pemkot Balikpapan Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty.

Baca Juga: Belajar Langsung Siswa SMA Sederajat di Kaltim Belum Dimungkinkan

1. Pecepatan vaksinasi

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di lokasi DOME Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Herry mengatakan, Kaltim saat ini sudah berada di angka 52 persen untuk dosis satu, dan 31 persen untuk vaksin dosis dua. Dan khusus Kota Balikpapan saat ini sudah mencapai 66 persen untuk dosis pertama dan 45 persen untuk dosis kedua.

“Kita mendorong ini, jika bisa mencapai 70 persen untuk dosis pertama dan dosis dua mengikuti, maka level 2 Kota Balikpapan bisa turun menjadi level satu,” jelasnya.

Kondisi ini juga, lanjutnya, akan mendorong aktivitas ekonomi masyarakat bisa berangsur-angsur menuju normal. Sehingga berharap ekonomi nasional kembali pulih dan Indonesia tangguh dan Indonesia tumbuh bisa terwujud.

“Jadi kita berharap Balikpapan akan menjadi kota yang duluan mencapai 70 persen, tapi kita masih perlu kerja keras dan tetap mematuhi prokes,” tegasnya.

Harapannya kabupaten dan kota lainnya juga akan mengikuti, lanjutnya, sehingga herd immunity  dapat tercipta dan aktivitas warga bisa berjalan normal kembali.

“Pesan saya adalah, mari masyarakat yang belum vaksinasi silakan datang ke gerai-gerai vaksin, puskesmas ataupun vaksinasi massal, silakan mendaftarkan diri dan ikut vaksinasi,” paparnya.

2. Suntikan 11.529 dosis vaksin

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di lokasi DOME Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Ketua Panitia Kegiatan Vaksinasi AKBP Syaiful Wahyudi mengatakan, kegiatan hari ini merupakan salah satu tugas dari AKABRI 1999 yang turut andil dan berperan dalam menyukseskan dalam rangka percepatan vaksinasi dan bakti sosial kepada masyarakat.

“Yang mana kegiatan yang dilaksanakan adalah meliputi kegiatan vaksinasi massal dan bakti sosial kepada warga yang kurang mampu,” ujarnya.

Syaiful mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal telah dilaksanakan melalui serangkaian kegiatan mulai 18 hingga 20 Oktober dengan menyiapkan 11.529 dosis vaksin, baik vaksin untuk dosis pertama dan dosis kedua.

“Untuk hari ini kami menyiapkan 3.500 dosis vaksin baik untuk dosis pertama dan kedua yang menggunakan jenis Vaksin Sinovac dan AstraZaneca,” ujarnya.

Baca Juga: Vaksinasi Pelajar di Balikpapan Tembus 73 Persen, PTM Berjalan Lancar

Berita Terkini Lainnya