Untung Rp5 Juta Per Minggu, Polisi Bekuk Penimbun Solar di Samarinda
Pelaku merupakan ayah dan anak kandung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Satuan Reses Kriminal Satreskrim) Polresta Samarinda berhasil mengamankan dua pelaku penimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli mengatakan, kedua pelaku berinisial MD (54) dan AH (30). Keduanya merupakan ayah dan anak kandung.
“Keduanya masih menjalani pemeriksaan lanjutan. Sebab ada dugaan keterlibatan pihak lain,” kata Ary saat melakukan konferensi pers di halaman Polresta Samarinda, Kamis (7/4/2022).
Baca Juga: Prajurit Raider Raja Alam Tiba di Balikpapan setelah Bertugas di Papua
1. Kronologi penangkapan
Beberapa bulan belakangan, fenomena antrean solar yang kerap meresahkan warga itu menjadi perhatian pihak kepolisian. Polresta Samarinda melakukan penyelidikan atas antrean panjang tersebut.
Hingga akhirnya, melalui laporan masyarakat, kepolisian berhasil menemukan gudang pengetam. Gudang itu juga merupakan kediaman kedua teduga pelaku.
Setelah menemukan identitas terduga pelaku, petugas lalu mendatangi sejumlah SPBU yang ada di Samarinda. Saat itu, AH dan MD tengah mengantre di SPBU Jalan Rapak Indah, Kecamatan Sungai Kunjang.
Kedua pelaku diketahui kerap berpindah-pindah, namun SPBU ini, pelaku tak pernah absen untuk mengantre.
Saat keduanya tengah antre, dan mengisi jerigen, kemudian setelah itu pelaku kembali mengantre. Aaat itu juga pelaku di tangkap. Barang bukti pun berhasil diamankan. Sebagian besar barang bukti berada di kediamannya di Jalan Nusyirwan Ismail, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Samarinda Ulu.
“Pemantauan atas tersangka dilakukan setelah mendapat laporan warga juga. Setelah kami temukan identitasnya, kami ikuti kegiatannya. Saat itu pelaku sedang mengantre dan mengisi jerigen itu di tangkap,” beber Ary.
Baca Juga: Pemerintah Izinkan Mudik, Jasa Transportasi Laut pun Tambah Armada