TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Oknum Dosen Unmul Dilaporkan ke Polisi Atas Tindak Asusila

Korban alami trauma mendalam

newsx.com

Samarinda, IDN Times - Oknum dosen di Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda di Kalimantan Timur (Kaltim) inisial DS dilaporkan ke Polresta Samarinda. Kasusnya atas tuduhan tindak asusila. 

Dalam kasus ini, ada tiga mahasiswi Fahutan Unmul yang menjadi korban. Kuasa hukum dari LKBH Fahutan Unmul Alfian menuturkan, pihaknya resmi melaporkan tindakan oknum dosen tersebut hari ini, Senin (29/8/2022).

"Kami juga menyertakan beberapa bukti, yaitu keterangan korban, bukti chat yang tidak pantas dilakukan seorang dosen ke mahasiswi, juga keterangan saksi yang melihat langsung saat kejadian," terang Alfian, saat dikonfirmasi IDN Times.

Baca Juga: Wali Kota Samarinda Bantah Soal Pemotongan Insentif Guru Honorer

1. Tiga korban alami trauma

ilustrasi trauma masa kecil (pexels.com/ Polina Zimmerman)

Alfian mengatakan, secara tidak langsung kasus ini sebenarnya juga telah mengarah ke tindak pelecehan. Selain bukti chat, di mana korban diminta oleh pelaku untuk memijat kakinya. Bahkan pelaku juga dengan terang-terangan menyentuh pipi salah satu korban saat tengah bimbingan.

"Atas tindakan itu para korban mengalami trauma. Itu juga dibuktikan dengan keterangan langsung dari psikolog," jelasnya.

2. Pelaku dinonaktifkan

Ilustrasi pelecehan hingga intimidasi (freepik.com/freepik)

Selain trauma karena tindakan pelaku, ketiga korban juga sampai harus mengalami keterlambatan dalam menyelesaikan jenjang pendidikan. Ketakutan para korban kian bertambah, usai pelaku mengetahui tanda-tanda korban ingin mengadukan kejadian ini.

"Korban kembali menerima intimidasi secara verbal bahwa akan dipersulit dan itu menambah rasa trauma para korban," tuturnya.

Usai kasus ini mencuat, Fahutan Unmul pun langsung mengambil sikap dengan menonaktifkan pelaku dan mendampingi para korban untuk melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.

Baca Juga: Razia di Rutan Samarinda, Petugas Temukan Banyak Barang Terlarang

Berita Terkini Lainnya