TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

DPRD Mahakam Ulu Carikan Solusi Akses Jembatan Melaham

Jembatan di Mahulu yang belum bisa dimanfaatkan

Ilustrasi batu dinding di Mahakam Ulu (Dok.IDN Times/Istimewa)

Ujoh Bilang, IDN Times -  Wakil Ketua DPRD Mahakam Ulu Tiopilus Hanye minta sekretariat menjadwalkan kembali rapat dengar pendapat (hearing)guna mencari solusi jalan akses Jembatan Melaham di Kecamatan Long Bagun.

"Jembatan Melaham yang sudah selesai dibangun tapi belum bisa digunakan karena tidak ada akses jalan untuk mencapai jembatan," katanya dilaporkan Antara di Ujoh Bilang, Mahakam Ulu, Sabtu (20/5/2023). 

Baca Juga: Balikpapan Masuk Zona Merah Pandemik, Mahulu Masih Hijau

1. DPRD Mahulu akan jadwalkan hearing pemerintah daerah

Kantor Bupati Mahulu (IDN Times/kaltimprov.go.id)

Sekretariat DPRD harus membuat lagi jadwal hearing dengan pihak Pemerintah Kabupaten, terutama Dinas PUPR, dan para pihak terkait lainnya supaya tahu duduk persoalan yang sebenarnya dan bisa segera mencari solusi terbaik. 

Menurut politisi PDIP itu, sepanjang yang diketahuinya saat ini, lelang paket pekerjaan jalan akses menuju jembatan tersebut gagal.

Seperti apa gagal yang dimaksud, hal itulah yang juga akan ditanyakan dalam dengar pendapat nanti. Dalam pekerjaan infrastruktur, maka biasa pekerjaan dibagi-bagi tahapannya menyesuaikan dengan dana atau anggaran yang tersedia.

Ataupun bila anggaran tersedia cukup, maka selalu dipisahkan anggaran untuk membangun jalan dan anggaran untuk membangun jembatan.

Karena berbeda anggaran itu, lazim pemenang lelang pekerjaan jalan berbeda dengan perusahaan kontraktor yang mendapatkan proyek jembatan.

2. Proses pembangunan jembatan dan jalan

Ilustrasi tongkang yang mengangkut hasil tambang, batu bara, saat melewati Jembatan Kembar di Sungai Mahakam di Samarinda (IDN Times/Yuda Almerio)

Karena itu sering kali ditemui jalan sudah selesai hingga beraspal mulus namun jembatan masih belum terbangun atau belum diperbaiki.

Kadang pula terjadi sebaliknya, jembatan sudah membentang kokoh namun jalannya malah belum selesai atau bahkan belum ada.

“Saya lihat memang begitu. akses jalan menuju ke jembatan ini kan belum selesai, baik dari sisi hilir dari arah Kutai Barat maupun dari arah hulu dari Ujoh Bilang,” kata Teopilus.

Jembatan Melaham membentang sepanjang 60 meter dan lebar 12 meter di anak Sungai Mahakam yang melintang di Kampung Melaham, Kecamatan Long Bagun.

Jembatan ini direncanakan untuk menghubungkan Melaham dengan kampung-kampung lain di sekitarnya.

Baca Juga: Polres Mahulu Sinergi dengan Pasukan TNI Pengamanan Perbatasan

Berita Terkini Lainnya