TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pandemik COVID-19 di Kaltim Terus Bergerak Positif 

Kasus pasien positif mulai turun

Sebelum mendapatkan vaksin astraZeneca juga harus menjalani pemeriksaan kesehatan, Selasa (30/3/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Pandemik COVID-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) berangsur-angsur mulai terkendali. Pasien positif terpapar virus mulai turun di seluruh kota/kabupaten ada di wilayah Kaltim.

Penurunan kasus COVID-19 terlihat di tiga kota/kabupaten utama seperti laporan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kaltim. Tiga kota yakni Kutai Kartanegara (Kukar), Balikpapan, dan Samarinda sempat menjadi episentrum pandemik COVID-19 Kaltim.

Hingga kini tercatat pasien COVID-19 Kaltim sebanyak 2.862 jiwa di 10 kota/kabupaten.

Baca Juga: Jelang Paskah, Polresta Balikpapan Tingkatkan Pengamanan Rumah Ibadah

1. Pandemik COVID-19 di Kukar turun

Proses vaksinasi calon jemaah haji regular di Balikpapan Kaltim, Minggu (21/3/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Satgas COVID-19 Kaltim melaporkan total pasien terpapar virus di Kukar tercatat sebanyak 647 orang. Jumlah pasien jauh menurun dibandingkan seminggu mencapai 900 jiwa. Kukar menjadi pusat pandemik penyebaran virus di Kaltim selama tahun 2020 lalu.

2. Kondisi positif juga dialami di Balikpapan

Pelanggan prokes terlihat adu mulut dengan petugas saat razia prokes penggunaan masker, Jumat (12/3/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Kota Balikpapan juga mengalami penurunan signifikan virus COVID-19 memasuki bulan April ini. Pasien terpapar virus masih tersisa 542 orang dibanding sepekan silam hingga 630 orang.

3. Kota Samarinda dan Bontang makin membaik

Kegiatan razia prokes penggunaan masker di Jl Sudirman kawasan terminal BP Balikpapan Kota, Jumat (12/3/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Kota Samarinda dan Bontang juga mengalami penurunan tipis pasien terpapar COVID-19. Pasien COVID-19 di Samarinda sebanyak 608 sedangkan Bontang menjadi 171 orang. Seperti halnya Kukar dan Balikpapan, dua kota ini pun pasien terpapar virus mencapai ribuan orang selama dua bulan terakhir.

Baca Juga: Pandemik di Balikpapan Turun Drastis, PPKM Mikro Tetap Dimaksimalkan 

Berita Terkini Lainnya