TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Vaksinasi Tahap Dua, Gubernur Kaltim Isran Noor Dapat Giliran Pertama

Agenda dibatasi karena mengikuti prokes ketat COVID-19

Gubernur Kaltim Isran Noor saat diberi vaksinasi COVID-19 pada Kamis, 25 Februari 2021. Gelaran ini tertutup bagi media (Dok. Humas Pemprov Kaltim/Istimewa)

Samarinda, IDN Times - Vaksinasi virus corona atau COVID-19 tahap kedua sudah dimulai. Sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Kaltim pun turut dalam agenda ini, termasuk Gubernur Isran Noor dan istrinya, Norbaiti. Sayangnya vaksinasi ini tertutup bagi media.

“Peserta vaksin COVID-19 ada 10 orang, karena dalam ruangan dibatasi tak boleh lebih dari 25 orang,” ujar Kepala Biro Humas Pemprov Kaltim Muhammad Syafranuddin dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times pada Kamis (24/2/2021) petang.

Baca Juga: Vaksin COVID-19 Tahap Kedua Kaltim Tiba di Bandara SAMS Sepinggan

1. Penyuntikan vaksin bagi lansia taat dengan prokes COVID-19

(IDN Times/Sukma Shakti)

Sebagai informasi, tahapan vaksinasi ini dibagi ke dalam beberapa fase. Tahapan pertama vaksinasi dimulai dari Januari-Februari untuk tenaga kesehatan, petugas medis, tenaga penunjang kesehatan, serta mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran. 

Selanjutnya, tahap kedua rencananya dilaksanakan Maret hingga April nanti bagi personel TNI/Polri, aparat hukum, dan petugas pelayanan publik di bandara, pelabuhan, stasiun, terminal, perbankan, PLN, dan PDAM.  Vaksinasi tahap kedua juga diberikan bagi kelompok warga lansia di atas umur 60 tahun.

Sementara, tahap tiga dan keempat dimulai April 2021-Maret 2022 bagi masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial, ekonomi serta pelaku perekonomian lainnya.

Ada sekitar 7.680 dosis vaksin telah disiapkan untuk lansia di Kaltim. Selain Isran Noor dan istrinya, ada pula Wagub Kaltim Hadi Mulyadi, Rektor Universitas Mulawarman Prof Masjaya, Kadiskes Kaltim Padilah Mante Runa, Zainal Arifin, anggota DPD RI asal Kaltim dan sejumlah medikus RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

“Penyutikan vaksin COVID-19 bagi lansia ini dilakukan dengan protokol kesehatan ketat,” tegas Ivan, sapaan karibnya.

2. Informasi vaksinasi tahap dua tak sampai ke media

Kepala Biro Humas Setprov Kaltim HM Syafranuddin (IDN Times/Yuda Almerio)

Kepada insan pers di Kaltim yang tak mendapat informasi mengenai agenda tersebut, dirinya pun meminta maaf. Pasalnya kegiatan vaksinasi ini digelar di ruang tertutup dan pesertanya begitu dibatasi.

“Ini semata-mata karena SOP vaksin COVID-19 yang tujuannya untuk mencegah terjadinya penyebaran virus,” tegasnya.

Baca Juga: Polda Kaltim Bongkar Sindikat Curanmor, 5 Tersangka Ditangkap

Berita Terkini Lainnya