Wali Kota Jaang Larang Warga Samarinda Pesta Pora Jelang Tahun Baru
Dikhawatirkan kerumunan massa bikin klaster baru COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Dalam hitungan jam tahun segera berganti. Meski demikian perayaan tahun baru kali ini bakal berbeda. Warga diminta tak berkerumun dan tetap diam di rumah. Kebijakan itu diambil tak lain demi memutus rantai penyebaran virus corona atau COVID-19.
“Kami harap Samarinda tetap dalam suasana aman terkendali sesuai dengan apa yang sudah diatur dalam ketentuan pemerintah untuk larangan mengumpulkan massa pada malam tahun baru,” ujar Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang seperti dilansir dari rilis resmi Pemkot Samarinda pada Kamis (31/12/2020) sore.
1. Waktu lowong karena libur panjang, petugas diminta tetap siaga
Khusus larangan berkumpul jelang pergantian tahun turut disepakati oleh Polresta Samarinda dan Kodim 0901 Samarinda, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda serta sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Maklum saja menyambut tahun baru ini ada libur empat hari. Dengan adanya waktu lowong tersebut petugas harus tetap awas.
“Sebab itu saya minta meski ada libur panjang jangan sampai staf tidak siaga. Kita terus berdoa supaya Samarinda selalu dijauhkan dari mara bahaya,” harapnya.
Baca Juga: Waduh! Susul Sekretaris, Dua Komisioner KPU Samarinda Positif COVID-19
Baca Juga: Heboh COVID-19 Menular lewat Seprai Hotel, Ini Respons PHRI Samarinda