Wali Kota Samarinda : Banjir Masuk Program 100 Hari Kerja
Program 100 hari kerja sudah diberikan kepada OPD dan sekda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Wali Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) Andi Harun - Rusmadi Wongso langsung mencanangkan program 100 hari kerja pasca pelantikan. Gubernur Kaltim Isran Noor resmi melantik pasangan ini sebagai kepala daerah Samarinda.
“Sebagai langkah awal, saya dan Pak Rusmadi mulai mencanangkan program 100 hari kerja,” ujar Andi Harun kepada sejumlah media usai pelantikan, Jumat (26/02/2021).
Semasa kampanye pilkada Samarinda, pasangan Andi Harun-Rusmadi Wongso memang sudah merumuskan 100 hari program kerja memimpin kota. Mereka memperoleh banyak masukan dari para pakar tentang bagaimana memajukan pembangunan di Kota Tepian.
Baca Juga: Soal Pilkada Samarinda, Ini Kata Pengamat di Kota Tepian
1. Wali Kota Andi Harun fokus masalah banjir dan infrastruktur Samarinda
Andi Harun mengatakan, penanganan banjir di Samarinda merupakan salah satu prioritas di Kota Samarinda. Ia sudah memasukkan penanganan banjir Samarinda masuk dalam program 100 hari kerja.
Ia menyebutkan beberapa titik lokasi banjir di Samarinda harus secepatnya memperoleh penanganan. Misalnya terjadi di kawasan simpang empat Jalan Jalan Wahid Hasyim (simpang empat Sempaja) dan persimpangan Alaya.
Selain itu, Andi mengaku akan menggenjot pembangunan infrastruktur dalam pengentasan permasalahan banjir Samarinda.
Sedangkan kaitan pandemik COVID-19, Andi mengaku akan mempelajari regulasi dilaksanakan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Samarinda.
“Sambil kami pelajari, apakah ada yang perlu ditambah atau revisi,” ungkapnya.
Baca Juga: Raih 102.592 Suara, Andi Harun-Rusmadi Jawara Pilkada Samarinda