Nataru, Polres Penajam Paser Utara Dirikan 10 Pos Simpatik
Apel Gelar pasukan Ops Lilin Mahakam 2021 yang dipimpin Dandim 0913/PPU, Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho dan Kapolres PPU, AKBP Hendrik Hermawan (IDN Times/Ervan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Polres Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) mendirikan 10 titik Pos Simpatik Operasi Lilin Mahakam Tahun 2021 menyambut liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
“Hadapi libur nasional Natura, kami telah mendirikan 10 titik pos simpatik di beberapa titik termasuk di antaranya pos di Kecamatan Babulu dan Kecamatan Sepaku. Juga empat pos di tempat objek wisata, satu pos terpadu dan pos pelayanan,” sebut Kapolres PPU Ajun Komisaris Besar Polisi Hendrik Hermawan saat menyampaikan keterangan pers akhir tahun, Jumat (31/12/2021).
1. Operasi dilaksanakan selama 10 hari ke depan dan kerahkan 98 personel
Dua pimpinan Polri dan TNI-AD di PPU pimpin Apel Gelar pasukan Ops Lilin Mahakam 2021 (IDN Times/Ervan)Selain itu, tambahnya, dalam kegiatan operasi kemanusiaan atau Operasi Lilin Mahakam tahun ini, pihaknya mengerahkan 95 personel langsung bertugas di pos-pos yang telah didirikan. Di mana kegiatan ini dilakukan selama 10 hari ke depan sejak 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.
“Pos simpatik itu dilakukan bersama personel TNI-AD, Satpol PPU dan PMI. Kami juga telah melakukan pengamanan jalannya pelaksanaan ibadah Natal bersama TNI dan organisasi masyarakat lainnya di 49 tempat gereja,” tegasnya.
Ia menjelaskan, kegiatan ini adalah sebagai bentuk untuk terjaminnya keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat serta terpeliharanya situasi Keamanan dan Ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Dan keamanan, keselamatan ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar lantas).
“Serta meminimalisir potensi penularan COVID-19 selama pelaksanaan perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022,” tuturnya.
Baca Juga: Warga, Pemda, dan Perusahaan Gotong Royong Perbaiki Jalan di Sotek PPU
2. Masyarakat diminta merayakan Nataru di rumah saja
Pos Terpadu Nataru yang didirikan Polres PPU beranggota Personel TNI, POLRI unsur pemerintah dan PMI (IDN Times/Ervan)Kapolres PPU mengimbau, agar masyarakat selama liburan tahun baru ini bersama keluarga di rumah saja. Dan mencegah melakukan atau mendatangi kegiatan-kegiatan yang menimbulkan kerumunan orang, termasuk tidak konvoi atau pawai. Hal ini supaya seluruh masyarakat tetap sehat dan perekonomian di PPU tumbuh kembali.
Untuk diketahui, lanjutnya, terkait pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten PPU telah tercapai 73.87 persen, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim. Atau telah melebihi target pemerintah minimal 70 persen untuk setiap kabupaten atau kota.
“Namun, masih ada sekitar 26 persen warga yang kini belum melakukan vaksinasi dan masih menjadi prioritas kegiatan vaksin ke depan yang dilakukan oleh Polres, TNI dan Dinas Kesehatan PPU serta instansi lainnya yang terlibat langsung,” terangnya.
3. Media massa PPU ikut beri edukasi dan sosialisasikan vaksniasi
Vaksinasi COVID-19 yang dilaksanakan Polres Penajam Paser Utara bersama instasi terkait (IDN Times/Ervan)Pada kesempatan itu, dirinya meminta tolong agar media massa di PPU ikut memberikan edukasi serta menyosialisasikan vaksin COVID-19. Pelaksanaan vaksinasi ini juga butuh peran serta para tokoh dan seluruh elemen masyarakat untuk mengajak masyarakat.
“Kami bersama-sama Puskesmas di PPU, setiap hari melaksanakan vaksinasi, baik untuk dosis satu. Termasuk bagi masyarakat yang belum vaksin dosis dua dengan membawa kartu vaksinnya. Warga bisa mendatangi polsek-polsek atau menyampaikan ke Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) wilayahnya masing-masing,” pintanya.
4. Berhasil percepat penyaluran BTPKLW Polres PPU dapat perhargaan Mabes Polri
Kapolres PPU, AKBP Hendrik Hermawan dan personelnya menunjukan perhargaan dari Mabes Polri karena percepatan penyaluran BTPKLW (Times/Ervan)Untuk diketahui, tambahnya, pada tahun 2021 ini Polres PPU telah mendapatkan penghargaan tingkat nasional, karena keberhasilan dalam percepatan penyaluran bantuan tunai untuk pedagang kali lima dan warung (BTPKLW) pada masa pandemik COVID-10 dari Mabes Polri.
“Merupakan satu kebanggaan bagi kami, karena kita telah berhasil mendapatkan penghargaan yang diberikan untuk tingkat polres se Indonesia tersebut dari Mabes Polri langsung. Di mana di Kaltim hanya ada dua polres yang mendapatkannya satu di antaranya PPU sendiri,” pungkasnya.
Baca Juga: Pemkab PPU Fasilitasi Perwakilan Adat untuk Temui Pansus RUU IKN
