Akhirnya, Kasus Kematian dan Terpapar COVID-19 di Kaltim Turun Drastis

Penerapan PPKM dan vaksinasi dianggap sukses

Samarinda, IDN Times - Update perkembangan COVID-19 Kalimantan Timur (Kaltim) suspek total 442.124 kasus (tambah 5.238 kasus), dan discarded/suspek negatif 291.744 kasus (tambah 2.147 kasus) pada Minggu (23/8/2021). 

Berdasarkan rilis Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kaltim  mencatat harapan baik, di mana terkonfirmasi positif virus turun drastis di bawah 1.000 kasus, tepatnya 599 kasus dan pasien meninggal 26 orang.

Sebaliknya, kasus aktif berkurang 1.159 kasus, sehingga pasien dirawat tersisa 10.249 orang.

"Tidak ada kata lain, kepatuhan masyarakat sangat menentukan perubahan pandemi menjadi kondisi lebih baik," kata Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Padilah Mante Runa dalam akun Instagram Pemprov Kaltim. 

Juga, pasien sembuh dan selesai isolasi meningkat tinggi sebanyak 1.732 kasus, total sembuh menjadi 130.634 kasus.

1. Angka ini nantinya menerapkan status PPKM di Kaltim

Akhirnya, Kasus Kematian dan Terpapar COVID-19 di Kaltim Turun DrastisWali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud melepas jenazah dokter meninggal terpapar COVID-19. (IDN Times/Hilmansyah)

Atas kondisi ini, Padilah berharap kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan terus ditingkatkan.

Menurut mantan Direktur RSKD Atma Husada Mahakam Samarinda ini, angka-angka itu menjadi asesmen pusat dalam menentukan level pelaksanaan PPKM di daerah, terutama Kaltim yang selama ini dinilai kasusnya tinggi di luar Jawa-Bali.

"Mari kita buktikan, komitmen dan tekad kuat untuk keluar dari wabah ini bisa dilakukan dengan selalu pakai masker, tetap menjaga jarak dan tidak berkerumun ketika berinteraksi, biasakan cuci tangan sebelum dan setelah beraktifitas, mengurangi serta membatasi aktifitas di luar rumah," ungkap Padilah.

Hari ini, total terkonfirmasi positif 145.711 kasus, probable 30 kasus, masih proses 4.639 kasus dan meninggal total 4.828 kasus.

2. Update penanganan COVID-19 di Kaltim

Akhirnya, Kasus Kematian dan Terpapar COVID-19 di Kaltim Turun DrastisVaksinasi COVID-19 di Balikpapan Kaltim, Senin (9/8/2021). (IDN Times/Hilmansyah)

Website Satgas melaporkan terjadi penurunan tipis jumlah kasus terpapar virus menjadi 11.408 kasus atau turun 10 persen dibanding dua hari lalu sebanyak 12.568 kasus. 

Ini adalah update pandemik COVID-19 di Kaltim, Senin  (23/8/2021) pukul 10.39 Wita.

Tren pandemik COVID-19 tertinggi terjadi di Balikpapan dengan jumlah pasien terpapar sebanyak 2.211 kasus atau turun 26,5 persen dari sebelumnya 2.798 kasus. 

Balikpapan masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 bersama, Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Paser. Dari lima kota/kabupaten itu, hanya Paser yang statusnya naik dari sebelumnya PPKM level 3 dan sekarang menjadi PPKM level 4.

3. Kondisi pandemik di beberapa daerah lain

Akhirnya, Kasus Kematian dan Terpapar COVID-19 di Kaltim Turun DrastisVaksinasi COVID-19 di Lapangan SPN Polda Kaltim di Balikpapan. (IDN Times/Hilmansyah)

Kondisi pandemik di Bontang naik tipis sebanyak 2.003 kasus atau naik 0,5 persen dari sebelumnya  1.994 kasus. Bontang sempat menerapkan PPKM level 4 dan sekarang turun jadi PPKM level 3.

Meski begitu jumlah pasien terpapar virus COVID-19 di Bontang masih cukup tinggi.

Sedangkan Kutai Kartanegara mengalami penurunan pasien sebanyak 1.906 kasus 3,7 persen dari sebelumnya  1.977 kasus. 

Demikian pula di Kutai Barat dan Samarinda.

Kutai Barat pun mengalami penurunan tipis jumlah pasien menjadi 1.328 kasus 13,7 persen dari sebelumnya 1.511 kasus. 

Demikian juga Kota Samarinda mengalami penurunan pasien COVID-19 menjadi 671 kasus turun 13,7 persen dari sebelumnya 763 kasus. 

Baca Juga: COVID-19 Masih Mengancam, tapi Ketahanan Pangan Kaltim Tetap Berjalan

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya