Training Center PSSI di IKN Siap Digunakan Timnas Indonesia

Penajam, IDN Times - Training Center PSSI di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah siap digunakan sebagai lokasi latihan Timnas Indonesia. Direktur Infrastruktur PSSI, Adi Nugroho, menyatakan bahwa pemanfaatan fasilitas ini tinggal menunggu keputusan dari Badan Tim Nasional (BTN).
"Nanti dari BTN yang akan menentukan jadwalnya," ujar Adi di sela kunjungan delegasi negara sahabat dan Kepala Otorita IKN di kompleks Training Center PSSI, Jumat (14/2/2025).
1. Menunggu peresmian dan pembangunan tahap kedua
Adi menambahkan, hingga Februari 2025, pembangunan tahap pertama Training Center PSSI di IKN telah rampung. Namun, peresmian fasilitas ini masih menunggu konfirmasi dari Ketua Umum PSSI.
Setelah tahap pertama selesai, PSSI akan melanjutkan pembangunan tahap kedua. Fasilitas yang akan dibangun mencakup lapangan latihan tambahan, lapangan futsal, mini stadion berkapasitas 5.000 penonton, kolam renang, serta lapangan indoor.
"Totalnya akan ada delapan lapangan di Training Center ini. Tahap kedua insyaallah segera dimulai," kata Adi.
2. Akses transportasi menjadi perhatian
Meskipun fasilitas utama telah siap digunakan, Adi menekankan pentingnya penyediaan akses transportasi yang memadai menuju lokasi.
"Saya sudah berkoordinasi dengan pihak OIKN untuk menyiapkan akses transportasi ke Training Center PSSI," ujarnya.
Ia menambahkan, akses yang baik akan mempermudah distribusi logistik selama pemusatan latihan berlangsung.
3. FIFA bantu pendanaan pembangunan Training Center PSSI
Sebagai informasi, pembangunan Training Center PSSI di IKN mendapat dukungan dana dari FIFA senilai lebih dari Rp80 miliar. Prosesi peletakan batu pertama dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada 22 September 2023.
Fasilitas ini berdiri di atas lahan seluas 34 hektare dan dirancang untuk memiliki delapan lapangan latihan. Selain itu, tersedia asrama yang dapat menampung hingga 138 orang, termasuk pemain dan tim pelatih.
Secara rinci, asrama ini memiliki 56 kamar ganda untuk pemain, 20 kamar single untuk tim pelatih, dan enam suite untuk pelatih kepala. Fasilitas penunjang lainnya mencakup ruang fisioterapi, pusat kebugaran, serta layanan medis.
Dengan selesainya pembangunan tahap pertama, Training Center PSSI di IKN diharapkan segera menjadi pusat pengembangan sepak bola nasional yang modern dan representatif.