Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PLTS 360 kW Batu Kajang Beroperasi, Penghematan dan Ramah Lingkungan

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 360 kilowatt (kW) di Batu Kajang, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, resmi beroperasi.
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 360 kilowatt (kW) di Batu Kajang, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, resmi beroperasi. Foto istimewa

Balikpapan, IDN Times – Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 360 kilowatt (kW) di Batu Kajang, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, resmi beroperasi. Kehadiran PLTS ini diproyeksikan mampu menekan penggunaan bahan bakar fosil secara signifikan dan mendukung peningkatan kualitas lingkungan.

“Pembangunan PLTS ini bukan hanya langkah strategis untuk mendukung target dekarbonisasi, tetapi juga komitmen kami mendorong praktik operasional yang ramah lingkungan,” kata Direktur Utama PT Indika Energy Aziz Armand saat dihubungi, Selasa (30/8/2025).

Azis Armand, menegaskan bahwa pembangunan PLTS merupakan bagian dari transformasi perusahaan menuju energi hijau dan berkelanjutan.

1. Pembangunan PLTS sejak bulan Maret

Ilustrasi pengembangan PLTS. (Dok istimewa)
Ilustrasi pengembangan PLTS. (Dok istimewa)

PLTS yang mulai dibangun sejak Maret lalu berdiri di atas lahan seluas 8.000 meter persegi. Fasilitas ini dilengkapi 1.420 unit photovoltaic (PV), lima unit inverter dengan kapasitas 1.008 kilowatt peak (kWp), serta empat unit Battery Energy Storage System (BESS) yang mampu menyimpan energi hingga 860 kilowatt hour (kWh).

Pembangunan PLTS dilakukan PT Kideco Jaya Agung (Kideco), anak usaha PT Indika Energy, untuk kebutuhan operasional perusahaan. Sistem ini mampu memasok beban listrik 360 kW dengan suplai penuh dari Solar Power System (SPS), beroperasi 10 jam per hari pada pukul 07.00–17.00 WITA.

2. Efisiensi dan tanggung jawab lingkungan

Direktur Utama Kideco M. Kurnia Ariawan saat memberikan sambutan pada peresmian Solar Panel System Kideco
Direktur Utama Kideco M. Kurnia Ariawan saat memberikan sambutan pada peresmian Solar Panel System Kideco. Foto istimewa

Direktur Utama Kideco, Mohammad Kurnia Ariawan, menambahkan PLTS menjadi bukti nyata efisiensi energi dapat berjalan seiring dengan tanggung jawab lingkungan.

“PLTS ini akan membantu menciptakan aktivitas pertambangan yang lebih efisien sekaligus memperkuat kontribusi terhadap agenda keberlanjutan nasional,” tuturnya.

3. Penghematan keuangan perusahaan

Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) memanfaatkan drone dan kecerdasan buatan untuk memeriksa keandalan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di wilayah Riau. (dok. Pertamina)
Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) memanfaatkan drone dan kecerdasan buatan untuk memeriksa keandalan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di wilayah Riau. (dok. Pertamina)

Dengan beroperasinya PLTS, Kideco diperkirakan mampu menghemat konsumsi bahan bakar hingga 250 ribu–350 ribu liter per tahun. Efisiensi tersebut berdampak langsung pada penurunan emisi karbon sekaligus penghematan biaya operasional jangka panjang.

“Inisiatif ini diharapkan mampu membuka jalan bagi pengembangan proyek energi terbarukan lainnya,” tambah Kurnia.

Peresmian PLTS turut dihadiri oleh Azis Armand bersama Mohammad Kurnia Ariawan, Direktur Utama Empat Mitra Indika Tenaga Surya (EMITS) Yovie Priadi, Direktur Utama Sumber Multi Energi Penajam (SMEP) Rico Syah Alam, serta jajaran manajemen Kideco.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sri Gunawan Wibisono
EditorSri Gunawan Wibisono
Follow Us

Latest News Kalimantan Timur

See More

Breaking News! Bangkai Helikopter Jatuh di Kalsel Ditemukan Terbakar

03 Sep 2025, 20:02 WIBNews