TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Siap-siap, Tilang Elektronik Segera Diterapkan di Balikpapan

Pemasangan CCTV diperkirakan rampung dalam 6 bulan

Pemantauan titik pemasangan CCTV tilang elektronik di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. IDN Times/Istimewa

Balikpapan, IDN Times - Tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) terus dilakukan di sejumlah daerah di Indonesia. Di tahun 2021 ini, giliran Kota Balikpapan yang turut menerapkan.

Kassubag Anbangsistek Bagian TIK Korlantas Polri, AKBP Dwi Santoso menyebut, di Kalimantan Timur, Polresta Balikpapan menjadi prioritas berdasar tingginya tingkat kerawanan. Total ada 16 titik jalan yang akan dipasangi CCTV pemantau.

"Kebetulan Polresta Balikpapan jadi prioritas. Kasat lantas sudah tentukan titik-titiknya," ujar AKBP Dwi Santoso, saat ditemui di Kantor Polresta Balikpapan, Senin (11/1/2021).

1. Mekanisme e-tilang

ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Secara rinci Dwi menerangkan, nomor kendaraan yang melanggar secara otomatis akan masuk ke data petugas piket. Dari situ, akan keluar waktu dan tempat pengendara melakukan pelanggaran, yang kemudian akan diberikan surat untuk melakukan pembayaran tilang.

"Intinya seperti itu. Secara otomatis jadi akan kita maksimalkan," ucapnya.

Saat ini pihaknya bersama Polantas Balikpapan masih melakukan survei lanjutan terkait titik pemasangan CCTV tersebut.

Baca Juga: Update COVID-19 Kaltim, Penambahan Positif Tertinggi di Balikpapan

2. Pantau keselamatan masyarakat

polri.go.id

Selama ini masyarakat terlihat hanya tertib ketika ada polisi saja. Menurut Dwi, pengendara kerap bertindak lalai ketika tidak diawasi polisi. Karena itu, Dwi mengatakan, pemasangan kamera pengawas untuk tilang elektronik ini dapat membantu kerja kepolisian.

CCTV tilang elektronik akan menjadi mata-mata yang berada di jalan untuk memantau masyarakat, terlebih yang lalai dalam menggunakan alat keselamatan berkendara.

"Misal yang tidak menggunakan helm, sefty belt, dan melanggar lampu lalu lintas secara otomatis akan ter-capture," kata dia.

Baca Juga: Kisah Penyintas COVID-19 saat Jalani Isolasi di Asrama Haji Balikpapan

Berita Terkini Lainnya