Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pembelajaran tatap muka di SMP. (IDN Times/ Fatmawati)

BALIKPAPAN, IDN Times - Jelang pembelajaran tatap muka (PTM) yang akan dilangsungkan Januari 2021 mendatang, simulasi di tingkat SMP sudah mulai dilakukan. Diantaranya ada SMP Negeri 1, SMP Negeri 2, dan SMP Negeri 12 Kota Balikpapan yang melaksanakan simulasi Senin pagi ini (14/12/20).

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi sejak pukul 10.00 Wita terlihat memonitor tiga sekolah tersebut. Sementara dari evaluasi monitoring tersebut, dari segi sarana dianggap sudah memenuhi standar protokol kesehatan (prokes).

"Dari segi sarana saya rasa semua sudah menyiapkan. Yang masih perlu diedukasi adalah praktiknya. Tadi disampaikan juga Kepala Dinas Kesehatan Kota, bagaimana kegiatan cuci tangan yang dilakukan siswa," ungkap Rizal.

1. Perlu edukasi penerapan 3M pada siswa

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi didampingi Kepala Disdikbud Muhaimin dan Kepala DKK Andi Sri Juliarty melakukan pantauan simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) (14/12/20). (IDN Times/ Fatmawati)

Menurutnya para siswa harus memahami dengan baik bagaimana tahapan cuci tangan agar pelaksanaan protokol kesehatan ini tidak setengah-setengah. Juga penggunaan masker sesuai standar.

"Karena masih terlihat siswa yang menggunakan masker scuba yang sudah tidak direkomendasikan lagi. Mereka sudah bawa masker dua masker, tapi ada yang bawa masker scuba yang tidak memenuhi standar," beber Rizal.

Selain itu terkait kerumunan, ia juga telah menyampaikan baik kepada kepala sekolah maupun para guru gara menghindari kerumunan dengan meniadakan istirahat di luar kelas.

"Jadi sementara tidak ada kantin supaya mereka tidak makan di kantin dan bisa membawa makanan sendiri. Ini yang paling berat adalah menjaga agar tidak terjadi kerumunan," jelas wali kota dua periode ini.

Dalam hal ini penerapan menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan (3M) mesti jadi prioritas utama dalam pelaksanaan PTM.

2. Penerapan prokes di angkutan umum akan dikomunikasikan

Editorial Team

Tonton lebih seru di