Bulog Kaltim-Kaltara Jamin Stabilitas Harga Beras Jelang Ramadan

Balikpapan, IDN Times - Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Kaltim-Kaltara memastikan stok beras untuk Ramadan di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara masih mencukupi. Kepala Kantor Wilayah Bulog Divre Kaltim-Kaktara, Mersi Windrayani, mengatakan, stok beras yang tersedia per 25 Februari 2025 mencapai 20.420 ton.
Dia meminta warga tak risau, sebab stok beras untuk Kaltim dan Kaltara masih aman. "Kami juga masih punya 560 ton stok beras komersil di Gudang," kata Mersi di Balikpapan.
1. Stok beras cukup untuk 4 bulan

Mersi menambahkan, stok yang saat ini tersedia tak hanya cukup untuk memenuhi pasokan selama Ramadan dan Idul Fitri, bahkan setelah momen hari raya. Mersi meneruskan, stok beras yang saat ini tersedia merupakan beras impor sisa 2024 dan beras dalam negeri (DN), termasuk penyerapan gabah petani Kaltim.
"Jadi stok beras ini masih mencukupi untuk Lebaran hingga paska Lebaran. Bahkan masih mencukupi untuk 4 bulan mendatang," kata dia.
2. Serap gabah petani

Bulog Divre Kaltim-Kaltara, saat ini juga mulai menyerap gabah dari petani. Beberapa daerah di Kaltim, kata Mersi memang sedang dalam musim panen.
"Bahkan pada awal Maret dan April nanti ada daerah yang masuk panen raya," katanya.
Sampai akhir Februari, Bulog sudah menyerap 74 ton gabah dari petani di Kaltim. Dia memprediksi, serapan gabah dari petani Kaltim bakal semakin meningkat seiring dengan tibanya panen raya.
"Kami memang sedang menggalakan agar petani menjual gabahnya ke Bulog dengan harga Rp6.500 per kilogram," tutur dia.
3. Jamin stabilitas harga beras

Selain menjamin ketersediaan stok, Bulog disebut Mersi juga akan memastikan Harga tak mengalami kenaikan selama Ramadan dan Lebaran. Salah Satunya dengan menggelontorkan beras SPHP, yang dijual dengan Harga Rp13.100 per kilogram.
"Kami juga punya produk premium dengan Harga Rp80.000 per kilogram. Ini produk komersial ya," tutup dia.