Jakarta, IDN Times - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus melakukan diseminasi informasi mengenai Pemilihan Umum Serentak 2024 secara merata ke seluruh wilayah Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan dengan melakukan edukasi intensif kepada para Penyuluh Informasi Publik (PIP).
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Usman Kansong menyatakan, edukasi yang diberikan menjadi bekal bagi para PIP untuk menyebarkan informasi dan mengajak masyarakat berperan aktif dalam Pemilu 2024 dengan meninggalkan politik SARA, mengampanyekan antihoaks, antisipasi SARA hingga memeriksa calon yang akan dipilih dengan saksama.
“Intinya adalah Pemilu Damai, mengajak masyarakat untuk memberi hak pilihnya di 14 Februari 2024 nanti. Edukasi ini juga terkait memberi informasi pada masyarakat agar tidak terjebak hoaks politik,” jelasnya dalam Rapat Kerja Komisi I DPR RI mengenai Diseminasi Informasi dan Dukungan Infrastruktur TIK Pemilu 2024 di Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (29/11).