Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

RSUD Soedarso Pontianak Perluas Kapasitas Gedung Rawat Inap Anak

Direktur Soedarso Pontianak mengunjungi pasien di ruangan anak. (IDN Times/Teri).
Direktur Soedarso Pontianak mengunjungi pasien di ruangan anak. (IDN Times/Teri).

Pontianak, IDN Times - RSUD Soedarso Pontianak yang sebelumnya mengalami kelebihan kapasitas di ruang anak, telah merespons dengan menambah gedung rawat inap anak yang mampu menampung hingga 100 tempat tidur.

Direktur RSUD Soedarso Pontianak Hary Agung Tjahyadi menjelaskan bahwa gedung ini telah diresmikan sejak Agustus 2023 lalu dengan berbagai kelas mulai dari non kelas hingga kelas VIP.

“Gedung rawat inap anak ini baru dan memiliki kapasitas tempat tidur sebanyak 100,” ungkap Hary pada Sabtu (6/4/2024).

1. Gedung baru dibangun untuk hindari over kapasitas

Gedung rawat inap anak bisa tampung 100 pasien. (IDN Times/Teri).
Gedung rawat inap anak bisa tampung 100 pasien. (IDN Times/Teri).

Sebelumnya, ruangan rawat inap anak di gedung lama hanya dapat menampung sekitar 41 tempat tidur, yang mengakibatkan over kapasitas. Oleh karena itu, pembangunan gedung rawat inap anak baru ini menjadi solusi untuk mengatasi hal tersebut.

“Harapannya, dengan penggunaan gedung baru ini, kami dapat meningkatkan kualitas mutu dan pelayanan rumah sakit,” tambah Hary.

Mengingat pengalaman tahun sebelumnya, terutama dalam menangani kasus demam berdarah pada anak-anak, RSUD Soedarso mengalami kesulitan akibat over kapasitas. Oleh karena itu, penambahan tempat tidur ini menjadi langkah untuk meningkatkan kapasitas pelayanan.

2. BPJS bisa gunakan ruangan VIP

Ruangan rawat inap anak VIP di RSUD Soedarso. (IDN Times/Teri).
Ruangan rawat inap anak VIP di RSUD Soedarso. (IDN Times/Teri).

Dengan total 100 tempat tidur di gedung baru, sebanyak 72 tempat tidur disediakan untuk kelas non-kelas. Sedangkan untuk pengguna BPJS kelas 3, tersedia satu kamar dengan 4 tempat tidur.

“Selain itu, lantai 2 juga menyediakan layanan rawat inap kelas 1 dan VIP, dengan 10 kamar untuk VIP dan 18 tempat tidur untuk kelas 1,” jelasnya.

Hary juga menegaskan bahwa pengguna BPJS dapat menggunakan ruangan VIP dengan melakukan peningkatan kelas dan membayar selisih, karena gedung rawat inap ini ditujukan untuk melayani semua kalangan masyarakat.

“Gedung rawat inap anak baru ini tidak hanya untuk anak-anak tetapi juga menyediakan perawatan kemoterapi khusus untuk mereka,” papar Hary.

3. Gedung baru tambah SDM baru

Direktur RSUD Soedarso Pontianak, Hary Agung Tjahyadi. (IDN Times/Teri).
Direktur RSUD Soedarso Pontianak, Hary Agung Tjahyadi. (IDN Times/Teri).

Untuk memastikan pelayanan yang optimal, RSUD Soedarso telah merekrut tenaga khusus untuk unit layanan baru ini, sebagai komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Dalam rangka peningkatan kapasitas tempat tidur, kami juga merekrut tenaga khusus melalui BLUD,” tambahnya.

Hary menekankan bahwa upaya ini bukan hanya tanggung jawab rumah sakit semata, tetapi juga merupakan komitmen penuh dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sri Gunawan Wibisono
EditorSri Gunawan Wibisono
Follow Us