Tak Sekadar Penonton, Warga Lokal Kini Jadi Bagian dari Pembangun IKN

Nusantara, IDN Times - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) terus berupaya melibatkan masyarakat lokal yang unggul dan berdaya saing dalam pembangunan IKN di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat OIKN, Alimuddin, menegaskan bahwa pembangunan IKN tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
“Pembangunan tidak hanya soal fisik, tetapi juga tentang menyiapkan SDM unggul. Masyarakat lokal harus menjadi bagian penting dari proses ini,” ujar Alimuddin saat ditemui di Sepaku, Penajam Paser Utara dilaporkan Antara, Minggu (3/11/2025).
1. Target 30 persen tenaga kerja lokal

Sebagai bentuk komitmen, OIKN mendorong agar minimal 30 persen tenaga kerja di perusahaan mitra yang beroperasi di kawasan IKN berasal dari masyarakat lokal. Langkah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan pemberdayaan masyarakat di wilayah deliniasi IKN.
“Dengan keterlibatan langsung masyarakat, manfaat pembangunan bisa dirasakan secara nyata oleh warga sekitar, sekaligus memperkuat peran mereka dalam pengelolaan kawasan IKN,” tambahnya.
Salah satu bentuk pelaksanaan program tersebut adalah pendidikan dasar satpam kualifikasi gada pratama bagi 47 peserta dari Kecamatan Sepaku. Mereka disiapkan menjadi tenaga pengamanan lingkungan yang unggul, disiplin, dan kompeten.
2. Pendidikan dasar satpam

Pelatihan ini juga memberikan sertifikasi kompetensi kerja, yang menjadi bekal penting bagi masyarakat lokal agar mampu bersaing dan tidak hanya menjadi penonton dalam pembangunan IKN.
“Pendidikan dan sertifikasi ini menjadi kesempatan berharga untuk meningkatkan kemampuan sekaligus memperluas peluang karier di masa depan,” jelas Alimuddin.
3. Mempersiapkan masyarakat lokal IKN

Ia menegaskan, masyarakat lokal harus dipersiapkan menjadi pemain utama di IKN.
“Masyarakat lokal harus terus berlatih dan mempersiapkan diri agar siap bersaing di IKN,” pungkasnya.


















