Sekeluarga Warga Penajam Paser Utara Jalani Karantina di Rusunawa
Ayah ibu dan bayinya menjalani karantina bersama
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Tiga orang warga Penajam Paser Utara (PPU) yang masih satu keluarga, terpaksa menjalani karantina di Rumah Susun Sewa (Rusunawa) karena terindikasi virus corona atau COVID-19.
"Kami baru saja menerima tiga orang warga Penajam akibat COVID-19 untuk dikarantina Rusunawa Penajam, sesuai dengan data yang kami terima dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 PPU," ujar Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Nurlaila kepada IDN Times, Kamis (28/5) di Penajam.
Baca Juga: Sambut New Normal, Mal di Balikpapan Siap Beroperasi Kembali
1. Tiga warga yang dikarantina terdiri dari suami istri dan anak
Dibeberkannya, tiga warga tersebut masuk lokasi karantina pada Rabu (27/5) siang dan langsung diarahkan ke kamar yang telah disiapkan pemerintah daerah.
"Berdasarkan informasi yang kami terima, ada tiga warga yang dikarantina itu, dengan jenis kelamin dua perempuan, ibu dan anaknya dan satu laki laki merupakan suaminya berdomisili di kecamatan Sepaku," bebernya.
Pasien perempuan berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) usia 26 tahun. Sementara bayi yang baru dilahirkannya dan suaminya usia 30 tahun ditetapkan sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG).
Baca Juga: Wali Kota Rizal: Siapkan New Normal, Balikpapan Berusaha Turunkan R0