Tambah Enam, Pasien Sembuh COVID-19 Penajam Paser Utara Capai 77 Orang
Satu warga dinyatakan positif
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times – Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dr. Arnold Wayong mengatakan, hingga pagi ini kasus konfirmasi positif COVID-19 di PPU mengalami penambahan naik menjadi 77 pasien, karena hingga hari ini terdapat enam pasien konfirmasi positif yang dinyatakan sembuh.
“Sejak Jumat (18/9/2020) hingga hari ini terdapat enam pasien dengan kasus konfirmasi swab positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh, sehingga jumlah pasien sembuh total sebanyak 77 kasus dari 98 kasus konfirmasi positif yang masuk dalam data Satgas Penanganan COVID-19 PPU,” ungkap Arnold kepada IDN Times, Senin (21/9/2020) di Penajam.
Baca Juga: Kasus Positif Melonjak, RS Rujukan COVID-19 di Samarinda Nyaris Penuh
1. Pasien sembuh lakukan isolasi karantina mandiri
Adapun enam pasien sembuh tersebut, lanjutnya, diketahui dari informasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), dimana pada Jumat lalu ada satu pasien sembuh dengan kode PPU 78 perempuan (47) alamat Desa Girimukti, Kecamatan Penajam, pasien tanpa gejala menjalani isolasi karantina mandiri di rumahnya. Lalu pada Sabtu (19/9/2020) sore, kembali satu pasien berkode PPU 91 perempuan (55) tinggal sesuai KTP Desa Sesulu, Kecamatan Waru dinyatakan sembuh.
Kemudian pada Minggu (20/9/2020) kemarin, lanjutnya, pihaknya kembali mendapat informasi satu pasien konfirmasi positif sembuh dengan kode PPU 93, perempuan (38) warga Desa Bangun Mulyo, Kecamatan Waru.
Hari ini, ungkapnya, terdapat tiga lagi pasien yang kembali dinyatakan sembuh. Tiga pasien tersebut, yakni PPU 38 perempuan (58) warga Penajam, Kecamatan Penajam, PPU 63 laki-laki (44) tinggal di Desa Sesulu, Kecamatan Waru merupakan seorang guru salah satu SMPN di Waru dan terakhir PPU 51, laki-laki (34) Warga Desa Girimukti, kecamatan Penajam. Seluruh pasien ini tidak menunjukan gejala sehingga melakukan isolasi karantina mandiri.
"Untuk diketahui, PPU 91 merupakan pasien sembuh dari klaster keluarga, terpapar COVID-19 karena kontak erat dengan suaminya pasien kode PPU 74, seorang karyawan perusahaan tambang di wilayah Kutai Barat (Kubar) dan diisolasi di areal perusahaan tempat PPU 74 bekerja salama ini," tuturnya.
Baca Juga: Thyar, Pengembang Game yang Harumkan Nama Balikpapan ke Mancanegara
Baca Juga: Total Kasus Positif COVID-19 Kaltim Melonjak Jadi 642 Kasus