TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Balikpapan Jadi Tujuan Roadshow Seleksi IdenTIK Kemkominfo

Karya inovator terpilih wakili Indonesia di ASEAN ICT Awards

Roadshow Seleksi Nasional kompetisi tahunan Indonesia Entrepreneur TIK (IdenTIK) dilaksanakan di Balikpapan (18/4/2022). (IDN Times/Fatmawati)

Balikpapan, IDN Times - Kota Balikpapan di Kalimantan Timur (Kaltim) jadi salah satu daerah tujuan Roadshow Seleksi Nasional kompetisi tahunan Indonesia Entrepreneur TIK (IdenTIK). Roadshow ini digelar oleh Direktorat Pemberdayaan Informatika, Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Kompetisi ini mengusung tema Collaborate and Grow Stronger, dengan para calon peserta anak muda Indonesia, termasuk Balikpapan dan sekitarnya. Mereka ditantang untuk berani mengembangkan ide mereka demi menjadi The Next Unicorn yang akan meningkatkan kualitas ekonomi bangsa.

"Ada enam kategori yang dikompetisikan dalam IdenTIK, yaitu public sector, private sector, inovasi teknologi konten digital, corporate social responsibility, start-up company dan research and development," sebut Koordinator Pemberdayaan Kapasitas Teknologi Digital Direktorat Pemberdayaan Informatika Kominfo Aris Kurniawan, Selasa (19/4/2022). 

Baca Juga: Tokoh Dayak Balikpapan Laporkan Kelompok yang Persekusi Keberagaman

1. IdenTIK akan bawa karya inovator muda terpilih mewakili Indonesia dalam ASEAN ICT Awards (AICTA)

Ilustrasi Startup (IDN Times/Aditya Pratama)

Aris memaparkan, karya yang telah terdaftar di IdenTIK akan melalui rangkaian proses seleksi, kurasi, dan penjurian untuk menentukan 30 karya terpilih yang dilakukan oleh dewan juri IdenTIK yang kompeten pada bidangnya. 

Dewan juri kompetisi IdenTIK tahun ini adalah Prof. Eko K. Budiardjo dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia selaku Ketua Dewan Juri; Shita Laksmi dari Tifa Foundation selaku juri Public Sector; Partono Rudiarto dari Inixindo selaku Juri Private Sector; Jurike V. Moniaga dari Binus University selaku juri Corporate Social Responsibility.

Kemudian Barry Simorangkir dari Citra Optima, selaku juri Inovasi Teknologi Konten Digital; Leontinus Alpha Edison dari ASPILUKI selaku Juri Start-Up Company; dan Prof. Yudho Giri Sucahyo, Ph.d dari ISOC – Jakarta Chapter selakuJuri Research and Development.

“IdenTIK ini juga berperan sebagai satu-satunya fasilitator yang bisa membawa karya inovator muda terpilih untuk mewakili Indonesia dalam kompetisi tingkat regional yaitu ASEAN ICT Awards (AICTA),” kata Aris. 

2. Berpengaruh dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang TIK

IdenTIK memilih Balikpapan jadi salah satu lokasi. (IDN Times/Fatmawati)

Untuk informasi, AICTA merupakan suatu inisiatif dan program di bawah ASEAN ICT Masterplan 2025 yang menjadi ajang bergengsi pengakuan terhadap karya TIK terbaik di seluruh wilayah ASEAN. Serta sebagai tolok ukur kesuksesan dalam hal inovasi dan kreativitas. 

“Penghargaan ini juga menawarkan peluang bisnis dan mempromosikan hubungan perdagangan. Jadi secara tidak langsung akan berpengaruh dalam meningkatkan kekuatan dan kesadaran masyarakat akan TIK di ASEAN baik secara lokal maupun internasional,” lanjut Aris. 

Dalam hal ini Kemkominfo melihat pentingnya pengembangan startup, sehingga perlu disediakan berbagai program, mulai proses ignition atau pembinaan awal startup lewat Gerakan Nasional 1000 Startup. Sampai pada akselerasi early-stage startup dengan program yang lebih terfokus seperti Startup Studio Indonesia.

"Harapannya agar karya terpilih ini nantinya dapat berkembang dari sisi karya atau produk, serta segi skala bisnisnya yakni dengan fasilitasi business matchmaking baik dalam skala nasional, regional, maupun global," tuturnya. 

Baca Juga: Arus Penumpang di Pelabuhan Balikpapan Diprediksi Meningkat 200 Persen

Berita Terkini Lainnya