TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pandemik Membaik, Pasien Isoter Balikpapan di Hotel Grand Tiga Mustika

Embarkasi Haji akan difungsikan sebagai sentra vaksinasi

Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud memastikan kamar untuk isolasi COVID-19 nyaman bagi pasien di Hotel Grand Tiga Mustika Balikpapan (IDN Times/ Fatmawati)

Balikpapan, IDN Times - Penanganan COVID-19 di Kota Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim) terutama untuk kasus tanpa gejala, sejak beberapa waktu terakhir sudah terpusat di Hotel Grand Tiga Mustika. Seluruh pasien isolasi mandiri pun disarankan untuk tinggal di sentra isolasi terpusat (isoter) ini.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty menjelaskan, Embarkasi Haji Batakan pun kini tak lagi digunakan sebagai pusat isolasi pasien tanpa gejala. 

"Terakhir masih ada tapi kita tidak lagi menerima pasien baru. Karena layanan isoter Grand Tiga Mustika masih banyak kamar yang kosong," katanya, Senin (27/9/2021). 

Baca Juga: Gadis Cantik di Balikpapan Tipu Ratusan Nasabah dengan Skema Ponzi

1. Isolasi terpusat diprioritaskan di Hotel Grand Tiga Mustika

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty (IDN Times/ Fatmawati)

Ini juga menyusul penurunan angka kasus terkonfirmasi positif di Kota Balikpapan. Menurut Dio, sapaan Andi Sri Juliarty, pemusatan pasien di hotel yang berlokasi di Kecamatan Balikpapan Kota tersebut juga lantaran sudah dikontrak sebagai sentra isoter.

"Jadi juga untuk memaksimalkan pemanfaatan anggaran, kami arahkan pasien yang kini jumlahnya sudah jauh menurun," jelas Juru Bicara Satgas COVID-19 Kota Balikpapan ini. 

Menurutnya kini angka kasus di kota Balikpapan telah melandai. Per harinya kasus terkonfirmasi positif baru yang dirawat hanya berkisar antara satu hingga dua orang. 

"Nah itu ke Hotel Grand Tiga Mustika. Karena di sana sudah ada tenaga medis, dan hotel sudah kita kontrak hingga akhir tahun ini," alasannya. 

2. Embarkasi Haji Batakan akan dijadikan sentra vaksinasi

Asrama Embarkasi Haji Batakan Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Ia menjelaskan, dengan mengosongkan Embarkasi Haji Batakan, maka tempat yang berada di Kecamatan Balikpapan Timur tersebut bisa digunakan sebagai sentra vaksinasi.

"Terakhir, Embarkasi Haji telah ditetapkan sebagai sentra, ada tersisa pasien yang isolasi di sana. Dan dipastikan tidak ada yang masuk lagi," kata Dio.

Menurutnya, untuk efisiensi, para tenaga kesehatan di embarkasi haji selanjutnya akan bertugas sebagai vaksinator. Untuk Grand Tiga Mustika ada lebih dari 100 kamar.

Baca Juga: Penipuan Investasi Bodong di Balikpapan Ditaksir Mencapai Rp2 Miliar

Berita Terkini Lainnya