TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

2 Pasien Sembuh, dan 4 Anggota DPRD Negatif COVID-19 di Balikpapan

Pasien terlama sembuh, perlu waktu sampai 49 hari

Wali Kota Balikpapan (IDN Times/Haikal)

Balikpapan, IDN Times - Pasien yang sembuh dari COVID-19 di Balikpapan terus bertambah. Hari ini dua pasien dinyatakan sembuh, sehingga total terdapat 33 pasien COVID-19 yang telah sembuh di Kota Minyak ini. 

"Dari 27 hasil swab yang kita terima, dua diantaranya adalah hasil swab terhadap dua pasien positif yang sudah dua kali negatif hasilnya, jadi bisa diperbolehkan pulang," kata Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Balikpapan dalam kegiatan jumpa pers di Halaman Kantor Wali Kota Balikpapan, Kamis (21/5).

Baca Juga: Wali Kota Balikpapan: PNS Nekat Mudik Akan Disanksi Berat 

1. Dua pasien sembuh diperbolehkan pulang

Pixabay/PIRO4D

Selain dua pasien yang dinyatakan sembuh, terdapat tiga hasil swab pasien positif COVID-19 yang tetap positif, sehingga mereka masih harus menjalani perawatan di rumah sakit. 

"Ada 3 kasus swab ulangan akan tetapi masih positif jadi belum bisa meninggalkan rumah sakit. Dua kasus, swab ulangan pertama negatif. Kemudian ada satu swab positif dan hasil ulangan masih positif," jelasnya.

Rizal juga menyampaikan jumlah daftar Orang Tanpa Gejala (OTG) saat ini tercatat mencapai 156 orang. Ada penambahan sebanyak 15 orang dibanding hari sebelumnya.

Sedangkan daftar Orang dalam Pemantauan (ODP) saat menjadi 388 orang, atau bertambah 8 orang.

"Spesimen yang kita tunggu masih banyak ada 47 di BBLK (Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya), meski dua tempat sudah buka TCM dan PCR,  rata-rata swab OTG masih kita kirim (ke BBLK)," jelasnya.

2. Sempat dirawat hingga 49 hari

Andi Sri Juliarty, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan (IDN Times/Haikal)

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarti yang akrab disapa Dio menambahkan, dua pasien yang sembuh tersebut masing-masing adalah seorang perempuan berusia 58 tahun yang sudah dirawat cukup lama di rumah sakit, sekitar 49 hari. Pasien diinformasikan terpapar virus corona setelah memiliki riwayat ke Jakarta.

"Pasien ini cukup lama dirawat," ujar Dio.

Ia juga menjelaskan, satu pasien sembuh lainnya, merupakan seorang perempuan yang berusia 43 tahun. Pasien ini dilaporkan tidak pernah melakukan perjalanan ke luar daerah atau terinfeksi COVID-19 karena transmisi lokal.

Baca Juga: Masa Pandemik, Warga Samarinda Bantu Sesama dengan Sembako Gantung

Berita Terkini Lainnya